LONDON (RIAUPOS.CO) - Ketika Chelsea dan Manchester United masih terkapar, Manchester City masih angin-anginan, dan Liverpool belum stabil, seharusnya Arsenal bisa memanfaatkannya untuk meraih gelar juara Liga Inggris musim ini. Tantangan yang datang dari tim "sekelas" Leicester City, mestinya bisa diatasi.
Maka, awal 2016 ini harus dijadikan momen Arsenal untuk terus melaju, mengingat tim yang harus dihadapi di awal Januari ini "hanya" Newcastle United di Emirates Stadium, Sabtu (2/1) malam. Musim ini, Newcastle babak belur dan berada di zona degradasi.
Setelah sempat dihajar Southampton dengan skor telak 4-0, Arsenal berhasil bangkit dengan mengalahkan Bournemouth 2-0. Kemenangan ini membuat pasukan Arsene Wenger merangsek ke puncak klasemen meski mempunyai poin yang sama dengan Leicester City.
Dalam menghadapi Newcastle, Wenger masih dihadapkan dengan masalah klasik cedera yang menerpa para pemainnya. Alexis Sanchez, Mikel Arteta, Tomas Rosicky, Jack Wilshere, Santi Cazorla, Francis Coquelin dan Danny Welbeck bisa dipastikan absen karena masih menjalani perawatan.
Beralih ke tim tamu, Newcastle masih belum keluar dari periode negatif sepanjang musim ini. Manajer Steve McClaren tetap kesulitan menemukan formula yang tepat untuk bisa tampil konsisten setiap pekannya.
The Magpies sudah tidak pernah merasakan manisnya kemenangan dalam tiga pertandingan terakhir. Bahkan mereka menelan dua kekalahan beruntun dari Everton dan West Brom.
Kondisi yang sedang dihadapi Newcastle tentunya bisa dimanfaatkan dengan baik oleh Arsenal guna meraih kemenangan. Namun bukan berarti Newcastle bisa diremehkan begitu saja. Bila tidak hati-hati bukan tidak mungkin justru The Magpies yang merusak pesta awal tahun The Gunners.
