Paket Rendang 1,3 Ton dari Padang Dikirim Untuk Pengungsi Gempa Cianjur

Nasional | Sabtu, 26 November 2022 - 00:30 WIB

Paket Rendang 1,3 Ton dari Padang Dikirim Untuk Pengungsi Gempa Cianjur
Kendaraan truk serbaguna milik BPBD Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) yang memuat 1,3 ton paket rendang untuk pemenuhan keperluan makanan warga terdampak gempabumi Cianjur saat hendak diberangkatkan dari Kantor BPBD Provinsi Sumbar, Jumat (25/11/2022). (BNPB UNTUK RIAUPOS.CO)

PADANG (RIAUPOS.CO) - Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Sumbar mengirimkan 1,3 ton paket rendang untuk diberikan kepada warga terdampak gempabumi M 5.6 Cianjur yang terjadi pada Senin (21/11/2022).

Pengiriman paket rendang tersebut merupakan instruksi langsung Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah, guna memenuhi kebutuhan permakanan warga terdampak. Paket rendang itu diberangkatkan menggunakan jalur darat dari Padang pada Jumat (25/11/2022) dan dijadwalkan tiba di Cianjur pada hari Ahad (27/11/2022).


Sebelumnya paket rendang yang akan diserahkan secara simbolis juga telah diberangkatkan menggunakan jalur udara dan dikawal langsung oleh Gubernur Provinsi Sumbar Mahyeldi Ansharullah bersama Kepala Pelaksana BPBD Sumbar Jumaidi.

Ilham Wahab, Kasie Kesiapsiagaan BPBD Provinsi Sumbar yang turut mengawal pengiriman melalui jalur darat mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Sumbar melalui BPBD Sumbar telah mengumpulkan paket rendang dari beberapa OPD terkait, BUMN, lembaga, UMKM dan relawan masyarakat.

Ilham memastikan, paket rendang yang dikirim tersebut memiliki ketahanan sampai 1 bulan sehingga sangat layak dikonsumsi secara langsung oleh warga terdampak.

“Dari seluruh OPD di Sumatera Barat jumlahnya beragam. Ada yang 10 kilo, ada yang 20 kilo, ada yang 30 kilo. Ada dari BUMN, Baznas dan ada juga dari UMKM,” jelas Ilham dalam keterangan resmi yang diterima Riaupos.co dari BNPB RI, Jumat malam.

Pengiriman paket rendang untuk pemenuhan kebutuhan permakanan bagi warga terdampak bencana oleh Pemerintah Provinsi Sumbar bukan menjadi yang pertama kalinya dilakukan.

Sebelumnya Pemerintah Provinsi Sumbar juga telah mengirimkan paket rendang bagi penanganan bencana yang terjadi di sejumlah wilayah seperti peristiwa Awan Panas Guguran (APG) Gunung Semeru di Lumajang, bencana banjir dan longsor di Aceh, Bengkulu, Dumai, kemudian juga gempabumi dan tsunami di Palu dan sebagainya.

Menurut data yang dihimpun Pusat Pengendali dan Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) per Jumat (25/11/2022) malam, gempabumi M 5.6 Cianjur telah menyebabkan sebanyak 310 orang meninggal dunia.

Sementara itu masih ada 24 orang yang masih dinyatakan hilang, 2.046 orang luka-luka, 11 luka ringan, 4 luka sedang dan kurang lebih 62.882 jiwa mengungsi. Di samping itu, gempabumi juga menyebabkan 22.950 rumah rusak ringan, 12.101 rumah rusak sedang dan 22.305 rusak berat.

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook