Soal Kaisar Sambo dan Konsorsium 303, Begini Langkah Tegas Kapolri

Nasional | Rabu, 24 Agustus 2022 - 22:00 WIB

Soal Kaisar Sambo dan Konsorsium 303, Begini Langkah Tegas Kapolri
Kapolri Jenderal Sigit Sulistyo mengikuti Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI, Jakarta, Rabu (24/8/2022). Rapat dengar pendapat ini terkait dengan kasus pembunuhan berencana yang dilakukan mantan Kadiv Propam Polri Irjen Pol Ferdy Sambo kepada Brigadir Nofryansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. (DERY RIDWANSAH/ JAWAPOS.COM)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan, pihaknya akan menindaklanjuti isu yang beredar di masyarakat terkait judi yang diduga dibekingi oleh mantan Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan (Kadiv Propam) Polri Irjen Ferdy Sambo. Hal ini setelah beredar di media sosial terkait diagram Kaisar Sambo 303.

“Terkait dengan masalah cacat apakah betul kaisar Sambo dan gengnya terkait dengan masalah konsorsium. Saat ini kami sedang melakukan pendalaman. Jadi Propam saya minta untuk dilakukan pemdalaman,” kata Listyo dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan Komisi III DPR RI di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (24/8/2022).


Dalam melakukan pengusutan ini, kata Listyo, pihaknya telah bekerja sama dengan Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK). Pihaknya juga tak segan menerapkan pasal pencucian uang untuk menelusuri aset dari judi tersebut.

 

“Kami saat ini sedang melakukan kerja sama dengan PPATK untuk melakukan tracing, kalau nanti ternyata pelakunya kabur kami telah mengeluarkan red notice terhadap beberapa orang dan juga kami keluarkan cekal. Kami juga akan terapkan TPPU, terkait masalah perjudian kami tidak ada toleransi,” tegas Listyo.

Mantan Kabareskrim itu menjelaskan, selama ini pihaknya sudah bertindak tegas terhadap penindakan judi di Indonesia. Bahkan, Listyo tak segan mencopot bagi anggotanya yang trrlibat perjudian.

“Di sisi lain terkait dengan masalah judi ini sebenarnya pengungkapannya satu tahun ini dari Januari sampai Agustus kami telah mengungkap 641 judi online dan 1.408 perkara judi konvensional. Jadi kurang lebih ada 3.296 tersangka. Kalau itu nanti saya dapati pejabatnya pasti saya copot, itu merupakan komitmen saya. Di zaman saya judi tidak ada,” ujarnya.

Sebelumnya, Anggota Komisi III DPR RI Arteria Dahlan mendesak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo untuk menjelaskan isu yang beredar terkait kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J.

Dalam kasus pembunuhan Brigadir J yang menyeret Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka, muncul isu mengenai keberadaan bunker uang hingga judi yang diduga dibekingi oleh mantan Kadiv Propam Polri itu melalui Kaisar Sambo 303.

“Diagram Kaisar Sambo 303 ini harus dicermati. Diagram Mas Agus (Kabareskrim) di judi dan tambang ini harus dicermati. Kasihan beliau. Ini harus disikapi, direspons. Jangan sampai kita lebih ngotot daripada Polri. Kalau bentuk bentuk tim,” pungkas Arteria.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook