JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri telah mengumumkan mengusung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024. Keputusan ini pun ditanggapi oleh Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto.
Saat ditanya kemungkinan akan merapat ke PDIP setelah deklarasi Ganjar, Prabowo menyebut bahwa politik berjalan dinamis. Semua kemungkinan bisa terjadi, meskipun saat ini belum ada keputusan yang diambil.
"Kita lihat lah. Semua kemungkinan bisa," ujar Prabowo di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Sabtu (22/4).
Kendati demikian, Prabowo belum mau berkomentar lebih banyak mengenai deklarasi Ganjar. Dia berdalih masih dalam suasana Idul Fitri.
"Politik itu yang penting kita mencari kebaikan dan kesejahteraan rakyat. Saya kira itu," jelasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri secara resmi mengumumkan bahwa Ganjar Pranowo akan diusung sebagai capres untuk Pilpres 2024. Keputusan ini diambil setelah melalui banyak pertimbangan.
"Setelah selama ini memikirkan, melihat mencermati apa yang menjadi harapan rakyat, pada hari Kartini ini sekaligus sebagai tonggak perjuangan kaum perempuan Indonesia non diskirimitasi, setara dan dijamin negara, pada jam 13.45 dengan mengucapkan bismillahirahman nirrahim, menetapkan saudara Ganjar Pranowo yang sekarang Guberur Jawa Tengah, sebagai kader dan petugas partai untuk ditingkatkan penugasannya sebagai capres dari PDIP," kata Mega di Istana Batu Tulis Bogor, Jawa Barat, Jumat (21/4).
Mega mengatakan, pemilihan Ganjar dilakukan melalui proses panjang. Terutama setelah diselenggarakannya Kongres Kelima PDIP yang memandatkan dirinya memiliki hak prerogratif untuk menetapkan capres dan cawapres.
"Saya gunakan akal, budi, pikiran, dan berdialog dengan tokoh bangsa termasuk Presiden Jokowi, maupun internal partai. Serta meminta petunjuk kepada Tuhan YangnMaha Esa, saya mencermati pendidikan politik dan kaderiaasi di PDIP mampu melahirkan begtu banyak pemimpin, mereka diberi tanggung jawab besar bagi rakyat, bangsa dan negara," ucapnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman