JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Selain sebagai menteri koordinator bidang kemaritiman dan investasi (marves), ada seabrek tugas lain yang dipercayakan Presiden Joko Widodo kepada Luhut Binsar Pandjaitan.
Dan, sekarang untuk sementara semua menjadi tanggung jawab Erick Thohir. Kemarin (11/10), seiring masih dirawatnya Luhut di Singapura karena sakit, menteri BUMN tersebut ditunjuk sebagai Menko Marves ad interim. "Berlaku mulai hari ini (kemarin) sampai ada keputusan dari Bapak Presiden terkait hal ini," kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana di Jakarta kemarin.
Erick sekaligus menjadi ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, ketua Komite Kereta Cepat Jakarta–Bandung, dan koordinator penanganan polusi udara di Jakarta yang selama ini dipercayakan kepada Luhut. "Menko ad interim menjalankan semua tugas yang diemban Menko. Sepanjang jabatan itu terkait dengan tugas dan amanah sebagai Menko, hal itu menjadi tugas Menko ad interim," lanjut Ari.
Luhut mengungkapkan bahwa saat ini dirinya tengah menjalani tahap pemulihan di rumah sakit di Singapura. Dia bertolak ke Singapura pada Selasa (10/10) sore setelah mendapat tawaran dari sahabatnya, Senior Minister Teo Chee Hean dan Menteri Luar Negeri Singapura Dr Vivian Balakrishnan.
"Saya ke Singapura sekaligus untuk melakukan pemeriksaan medis dan evaluasi yang lebih komprehensif terkait kesehatan saya," ungkap Luhut melalui media sosialnya.
Luhut menyampaikan bahwa saat ini kondisinya telah berangsur membaik setelah beberapa hari dirawat di salah satu rumah sakit di Jakarta karena apa yang disebutnya sebagai kelelahan yang luar biasa.
"Saya ingin menyampaikan rasa terima kasih yang sebesar-besarnya, terkhusus kepada Presiden Joko Widodo yang sudah memberikan tim dokter kepresidenan beserta perawat untuk merawat saya," ucapnya lewat Instagram.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi