LUMAJANG (RIAUPOS.CO) – Sebagian korban letusan Gunung Semeru sudah didentifikasi tim Disaster Victim Investigation (DVI) Polri. Seperti hari ini sudah 30 jenazah diidentifikasi dilakukan di RSUD Haryoto, Lumajang, Jawa Timur.
Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri Kombespol Ahmad Ramadhan mengatakan, 10 dari 30 jenazah yang diterima telah diidentifikasi oleh tim DVI.
”Ada 10 yang sudah diidentifikasi. Total 20 yang sudah proses dan 10 lagi masih proses. Masih pemeriksaan post mortem,” tutur Ahmad Ramadhan.
Dari 10 jenazah yang telah teridentifikasi itu, enam jenazah di antaranya adalah laki-laki, sementara empat lainnya perempuan. ”Lima jenazah telah diserahkan ke keluarga,” terang Ahmad Ramadhan.
Ahmad Ramadhan mengimbau warga yang kehilangan anggota keluarganya dapat melapor ke posko DVI Polri, baik posko post mortem maupun ante mortem. Dia memastikan jenazah yang telah teridentifikasi akan difasilitasi proses penyerahannya kepada keluarga.
Sementara itu, Kepala Bidang Dokkes Polda Jatim Kombespol Erwin Zainul mengatakan, satu jenazah merupakan pasien luka bakar yang menigngal di ICU. Jenazah itu adalah Edy Pramono, 35.
Untuk mempercepat proses identifikasi, Erwin memastikan tim DVI akan membantu warga terdampak yang kehilangan keluarganya untuk melaksanakan proses ante mortem. ”Sehingga proses identifikasi bisa lebih cepat dilakukan,” ucap Erwin.
Sumber: Jawapos.com
Editor : Erwan Sani