Jadwal Rapid Antigen Berubah
Dalam pada itu, terdapat perubahan jadwal rapid antigen gratis bagi peserta CASN Pemko Pekanbaru yang digelar sehari sebelum ujian. Para peserta bisa menjalani rapid antigen mulai pukul 08.00 WIB hingga pukul 12.00 WIB. Ini untuk peserta sesi I hingga sesi III.
"Ada perubahan jadwal rapid antigen peserta CASN mulai Rabu ini," jelas Kepala BKPSDM Kota Pekanbaru, Baharuddin.
Dilakukannya perubahan sesuai evaluasi yang dilakukan bersama RSD Madani. Proses rapid antigen berlangsung setengah hari. Dimana ada sekitar 420 orang yang menjalani rapid test. Plt Direktur RSD Madani Pekanbaru, Arnaldo Eka Putra mengatakan bahwa pihaknya membantu pelaksanaan rapid antigen bagi peserta CASN Pemerintah Kota Pekanbaru. Total ada 2.277 peserta yang rapid antigen di rumah sakit itu selama enam hari ke depan.
"Rapid antigen berlangsung sekaligus dalam sehari untuk peserta yang ujian besok harinya," ujarnya.
Ujian SKD di KBRI Brunei
Dua pelamar CPNS di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau tahun ini, akan mengikuti ujian SKD dari Brunei Darussalam. Hal tersebut dikarenakan keduanya memilih lokasi ujian di sana.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Riau Ikhwan Ridwan, dua pelamar CPNS tersebut merupakan warga negara Indonesia yang saat ini sedang menetap di Brunei. Keduanya juga masih berstatus warga negara Indonesia (WNI) sehingga masih diizinkan untuk mendaftar.
"Keduanya memang WNI, dan saat mendaftar posisinya sedang berada di Brunei Darussalam. Hal tersebut diizinkan karena pendaftaran CPNS di Pemprov Riau terbuka untuk seluruh WNI asalkan memenuhi syarat," katanya.
Lebih lanjut dikatakan Ikhwan, karena saat ini keduanya masih berada di Brunei, maka kedua pelamar tersebut diperbolehkan untuk mengikuti ujian SKD dari KBRI Brunei. Atau tanpa harus pulang ke Indonesia atau bahkan datang ke Riau.
"Karena ujian SKD CPNS ini menggunakan sistem online yakni computer assisted test (CAT), maka ujian bisa dilaksanakan di tempat-tempat yang sudah ditunjuk tanpa harus datang ke daerah yang dilamar. Jadi keduanya nanti ujian dari KBRI di Brunei," ujarnya.
Dijelaskan Ikhwan, untuk ujian SKD CPNS di lingkungan Pemprov Riau akan mulai dilaksanakan pada 5 Oktober mendatang. Untuk pelamar yang memilih lokasi ujian di Riau, akan dilakukan di UPT Penilaian Kompetensi BKD Riau Jalan Amal Hamzah, Pekanbaru.
"Namun kalau untuk jadwal ujian SKD dua WNI yang ada di Brunei Darussalam tersebut belum ditentukan, nantinya pihak BKN yang akan menentukan jadwalnya," sebutnya.
Dipaparkan Ikhwan, bagi peserta ujian SKD yang sudah mendapatkan jadwal, harus mematuhi beberapa aturan yang telah dibuat. Seperti harus hadir minimal 90 menit sebelum waktu ujian, membawa surat keterangan hasil swab PCR atau rapid antigen dalam kurun waktu maksimal 1x24 jam.
"Berpakaian baju putih dan celana hitam bagi laki-laki, dan memakai rok hitam bagi perempuan. Menggunakan sepatu hitam, tidak memakai perhiasan dan membawa alat tulis sendiri, serta beberapa aturan lainnya yang bisa dilihat pada website," sebutnya.
Untuk formasi CPNS yang akan diterima Pemprov Riau tahun ini, sebanyak 123 orang dengan rincian bidang kesehatan 89 orang dan teknis 34 orang. PPPK non guru 110 formasi dengan rincian, kesehatan 89 orang dan teknis 21. Kemudian untuk formasi PPPK guru sebanyak 222 orang.(ted)
Laporan M ALI NURMAN dan SOLEH SAPUTRA, Pekanbaru