Cegah Polarisasi, PKS Dorong Hadirnya Tiga Paslon pada Pilpres 2024

Nasional | Senin, 02 Januari 2023 - 14:02 WIB

Cegah Polarisasi, PKS Dorong Hadirnya Tiga Paslon pada Pilpres 2024
Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu bersama sejumlah pengurus saat berada di Kantor Komisi Pemilihan Umum, beberapa waktu lalu. PKS menginginkan tiga pasang paslon presiden untuk menghindari polarisasi di masyarakat. (DERY RIDWANSAH/JAWAPOS.COM)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Ahmad Syaikhu menegaskan, penting untuk menjaga persatuan dan kesatuan bangsa di tengah meningkatnya intensitas politik menjelang Pemilu 2024. Menurut Syaikhu, tahun 2023 intensitas politik diprediksi akan semakin tinggi menjelang Pemilu 2024.

Syaikhu lantas menyinggung terjadinya polarisasi berkepanjangan di tengah masyarakat pada Pemilu 2019 lalu. Hal ini terjadi, salah satunya disebabkan karena hanya dua pasangan calon presiden dan calon wakil presiden.


''Bangsa ini sudah banyak belajar dari pemilu-pemilu sebelumnya, khususnya Pilpres 2019 bahwa kontestasi politik yang seharusnya mengantarkan pada keadilan dan kesejahteraan rakyat, justru malah berujung pada polarisasi berkepanjangan di tengah masyarakat,'' kata Syaikhu dalam pidato akhir tahun, Jumat (30/12) lalu.

''Salah satu sebab terjadinya polarisasi adalah runcingnya persaingan pada kontestasi Pilpres yang hanya diikuti oleh dua pasangan calon presiden dan wakil presiden,'' sambungnya.

Oleh karena itu agar tidak terulang, PKS mendorong terwujudnya tiga pasangan capres dan cawapres. Bahkan, PKS memperjuangkan agar angka Presidential Treshold yang kini 20 persen bisa turun. Sehingga memunculkan lebih dari dua paslon.

''PKS pada Pilpres 2024 menghendaki terbentuknya minimal tiga pasangan calon Presiden dan calon Wakil Presiden. Namun mewujudkan hal tersebut tidaklah mudah. Selama ini Presidential Threshol 20 persen amatlah tinggi, sehingga membatasi hak dan peluang partai politik untuk dapat mengusung Capres dan Cawapres,'' tutur Syaikhu.

Syaikhu menegaskan, upaya PKS dalam mewujudkan lebih dari tiga paslon, dengan membangun koalisi bersama Partai NasDem dan Partai Demokrat. Ketiga partai itu menggagas Koalisi Perubahan.

''PKS meyakini dengan terbentuknya minimal tiga paslon capres dan cawapres akan mampu memitigasi dan meminimalisasi polarisasi di tengah masyarakat, serta memberikan lebih banyak alternatif pilihan bagi masyarakat,'' pungkas Syaikhu.(jpg)

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook