JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo sedang menyelidiki asal uang pesawat jet pribadi yang dipakai Brigjen Hendra Kurniawan terbang dari Jakarta ke Jambi.
Selain menelusuri asal uang dan jenis uang Hendra, Kapolri Jenderal Sigit juga menyebut tengah menyelidiki penyedia pesawat jet pribadi yang dipakai Hendra. Sigit dalam konferensi pers, Jumat (30/9/2022) menyebut terkait isu pesawat jet pribadi, saat ini Propam Polri sedang melakukan pemeriksaan bersama tipikor.
“Nanti akan kami telusuri apa dan dari mana asal uang untuk membayar private jet,” ujarnya.
Kapolri juga menyebut Propam Polri sedang memeriksa perusahaan penyelenggara serta perusahaan yang melakukan penyewaan pesawat jet pribadi ini.
“Permeriksaan sedang dilakukan terhadap penyelenggara, PT penyelanggara dan PT yang melakukan penyewaan,” tuturnya.
Sebelumnya, kabar pesawat jet dipakai Hendra ini diembuskan Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso.
Tidak itu saja, pengacara keluarga Brigadir Joshua Hutabarat, Kamaruddin Simajuntak, mengaku memiliki data terkait penggunaan jet pribadi oleh Hendra. Kamarrudin mengatakan data itu didapatkan dari laporan intelijen.
“Ada itu, kalau laporan intelijen boleh kita gunakan, tapi tidak boleh ungkap namanya,” kata Kamaruddin di Hotel Santika, Slipi, Jakarta Barat, Kamis (29/9/2022).
Kamaruddin mengatakan data tersebut akan diversifikasi terlebih dahulu. Dia menyebut beberapa pihak membenarkan terkait penggunaan jet pribadi tersebut.
“Tapi laporan itu kita verifikasi ke beberapa pihak benar atau tidak,” katanya.
“Berdasarkan laporan dari beberapa pihak ini karena banyak teman saya juga di Jambi dan bandara mereka membenarkan jet pribadi ini singgah di sana,” ujarnya soal pesawat jet pribadi Brigjen Hendra yang asal uangnya sedang ditelusuri Kapolri ini.
Ketua IPW Tak Asal Bicara
Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso tak asal bicara soal data Konsorsium 303 Sambo. Sugeng menantang Robert Priantono untuk melapor ke polisi soal tuduhan ini.
Diketahui Nama Robert Priantono Bonosusatya muncul kembali dalam Konsorsium 303 buntut dari pemakaian jet pribadi Brigjen Hendra Kurniawan dari Jakarta ke Jambi menemui keluarga Brigadir Joshua.
Ketua IPW Sugeng Teguh Santoso menduga pemberian fasilitas pesawat jet pribadi itu dilakukan oleh bos bandar judi online Konsorsium 303 bentukan mantan Kadiv Propam itu.
Menurut Sugeng, private jet itu sering digunakan eks narapidana KPK yaitu Andrew Hidayat, bos Yoga sekaligus pemegang saham terbesar PT MMS. Bandar judi online yang dimaksud Sugeng adalah Komisaris Utama PT MMS Group Indonesia Yoga Susilo.
“PT Robust Buana Tunggal. Satu afiliasi dengan PT MMS Group Indonesia, PT Mahaguna Bara Sukses, PT Graha Cipta Pesona Indah, dan PT Pakarti Putra Sang Fajar,” beber Sugeng.
IPW juga mempersilakan Robert melapor. Sugeng mengklaim memiliki bukti lengkap laporan aliran dana Konsorsium 303 ke beberapa anggota kepolisian.
“Kan kami ngomong nggak sembarangan. Kami punya bukti aliran dana kepada oknum-oknum polisi untuk pembelian-pembelian cerutu, pembelian kamera, kemudian juga support untuk dana siber, ke Amerika. Data kami tuh lengkap,” ujarnya.
Demi menopang roda bisnis Konsorsium 303 Sambo dalam kurun waktu tiga bulan, bos bandar judi telah menghabiskan sekitar Rp2 miliar.
Sumber: Pojoksatu.id
Editor: Edwar Yaman
