TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Ketua DPC PDI P Kuansing H Halim bersama Ketua DPD PAN Kuansing Komperensi mendatangi DPC PKB Kuansing, Sabtu (30/11/2019) sekitar pukul 16.00 WIB. Mereka datang untuk mengembalikan formulir pendaftaran bakal calon bupati dan wakil bupati ke Kantor DPC PKB Kuansing.
Kedua tokoh Kuansing yang telah mantap bersama maju di Pilkada Kuansing 2020 ini bergerak dari kediaman H Halim di Sungai Jering Kecamatan Kuantan Tengah. Mereka diiringi para petinggi kedua partai politik serta ratusan pendukung yang berkostum merah dan biru.
Kedatangan Halim-Komperensi ini disambut langsung oleh Ketua PKB Kuansing Musliadi SAg bersama fungsionaris partai. Musliadi menegaskan, PKB terbuka bagi pasangan mana pun yang ingin menggunakan PKB sebagai "kendaraan" politik di Pilkada Kuansing 2020 mendatang. Semua pasangan harus mengikuti proses yang ada. Setelah proses pendaftraan, maka selanjutnya pasangan yang telah mendaftar akan mengikuti fit and proper test di Kantor PKB Riau.
Di pertemuan itu, Musliadi menyampaikan, ada beberapa hal yang akan menentukan kem ana PKB Kuansing akan "berlabuh'. Pertama, sikap PKB akan ditentukan hasil rakercab yang akan menentukan ke mana dukungan partai. Selanjutnya hasil survei pasangan calon dan komitmen pasangan calon pada masyarakat dan pembangunan Kuansing ke depan. Karena semua pasangan mendaftar dan telah kembalikan formulir harus mengikuti proses itu.
Di kesempatan itu, Musliadi mempersilakan Halim-Komperensi untuk menyampaikan visi misi singkatnya. H Halim yang juga Wakil Bupati Kabupaten Kuantan Singingi (Kuansing) menyampaikan beberapa poin singkat visi misi mereka. Pertama, mewujudkan pemerintahan yang efektif, bersih dan demokratis melalui penyelenggaraan pemerintahan yang profesional, aspiratif, partisipatif dan transparan.
Kedua, meningkatkan kebersamaan dan kerja sama antara pemerintah pelaku usaha dan kelompok-kelompok masyarakat untuk mempercepat peningkatan kesejahteraan masyarakat. Ketiga, membangun kemandirian ekonomi dan kesejahteraan masyarakat dengan mengoptimalkan sumber daya daerah yang berpijak pada pemberdayaan masyarakat, berkelanjutan, dan berwawasan lingkungan.
Keempat meningkatkan sumber-sumber pendanaan dan ketepatan alokasi investasi pembangunan melalui penciptaan iklim yang kondusif untuk pengembangan usaha dan penciptaan lapangan kerja. Kelima, meningkatkan potensi wisata dan kebudayaan daerah melalui pembangunan infrastruktur pendukung serta mengoptimalkan media promosi.
Keenam, mengoptimalkan ketepatan alokasi program pembangunan dan distribusinya untuk peningkatan kesejahteraan rakyat. Ketujuh, meningkatkan kecerdasan dan kwalitas sumber daya manusia (SDM) yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Kuasa. Delapan, meningkatkan pelayanan dasar bidang kesehatan, pendidikan dan sosial keagamaan dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan dan teknologi serta kearifan lokal.Sembilan meningkatkan kuantitas dan kualitas sarana dan prasarana publik dengan memperhatikan kelestarian lingkungan. Dan poin kesepuluh, bersama Komperensi ingin mendorong terciptanya ketentraman dan ketertiban dalam kehidupan beragama, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara melalui pembentukan peraturan daerah, dan pelaksanaan hukum yang berkeadilan.
"Intinya, kami ingin terwujudnya masyarakat Kabupaten Kuantan Singingi yang mandiri, sejahtera, berbudaya, berbasis sumber daya manusia yang unggul dan berakhlak mulia (MANTAB BERSAMA)," ujarnya.
Tepuk riuh dari para pendukung kedua partai politik ini pun terlihat memberikan semangat. Pertemuan berlangsung hangat.
Laporan: Desriandi Candra