(RIAUPOS.CO) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kuansing membentuk Satgas penanganan penyebaran Covid-19 di Kabupaten Kuansing hingga ke desa. Hal itu dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kuansing.
Menurut Pjs bupati Kuansing Roni Rakhmat S STP MSi kepada Riau Pos, Ahad (18/10) mengatakan bahwa Pemkab Kuansing dan Tim gugus tugas sudah membuat satgas hingga ke desa.
“Ini bentuk keseriusan kita dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kuansing. Kita akan selalu melakukan sosialisasi kepada masyarakat rerutama yang tinggal di perkotaan,” kata Roni.
Bahkan, lanjut Roni, pihaknya juga selalu mengingatkan kepada pemerintah kecamatan dan desa supaya terus melakukan imabauan terkait penggunaan masker.
“Kalau untuk di pedesaan, yang kita cemaskan adalah waktu hari pasar. Disana banyak pendatang yang tidak kita ketahui dari mana mereka datang. Nah, ini yang terus kita ingatkan supaya menggunakan masker saat ke pasar,” kata Roni.
Untuk di perkotaan, lanjut Roni, pihaknya bekerjasama dengan TNI-Polri setiap hari melakukan razia bagi masyarakat yang tidak mematuhi protokol kesehatan.
“Tim selalu melakukan razia di setiap persimpangan di Kota Telukkuantan. Bahkan ada juga tim yang patroli di tempat-tempat keramaian. Jika kedapatan tidak mematuhi protokol kesehatan, ya langsung ditindak,” tegas Roni.
Roni mengimbau kepada masyarakat Kuansing untuk mematuhi protokol kesehatan. Dan kepada para pegawai untuk untuk melakukan kegiatan di luar kota. “Kalau tidak terpaksa, jangan ada dulu dinas keluar kota,” kata Roni.(adv)
Pesan Redaksi:
Mari bersama-sama melawan Covid-19. Riaupos.co mengajak seluruh pembaca ikut mengampanyekan gerakan 3M Lawan Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan dalam aktivitas sehari-hari. Ingat pesan Ibu, selalu Memakai masker, Mencuci tangan dan Menjaga jarak serta hindari kerumunan.
#satgascovid19
#ingatpesanibu
#ingatpesanibupakaimasker
#ingatpesanibujagajarak
#ingatpesanibucucitangan
#pakaimasker
#jagajarak
#jagajarakhindarikerumunan
#cucitangan
