TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) -- Cuaca panas belakangan ini membuat beberapa lahan sering terbakar. Seperti yang terjadi di Kuansing, Ahad (11/8). Berawal dari kebakaran lahan di samping Gedung Arsip Kabupaten Kuansing. Tidak beberapa lama, api langsung menjilat gedung arsip yang bahan bakunya banyak terbuat dari kayu tersebut.
Sekda Kuansing, Dr H Dianto Mampanini SE MT ketika dihubungi, Ahad (11/8) malam membenarkan kejadian tersebut. Menurut Dianto, sebelum gedung arsip terbakar, masyarakat melihat ada lahan yang terbakar tidak jauh dari gedung arsip.
“Iya. Tadi sore gedung itu terbakar. Menurut laporan, seluruh arsip yang disimpan disana habis terbakar. Sebelumnya, saat merayakan Iduladha ada warga yang menyebutkan bahwa lahan dekat gedung arsip terbakar. Pada waktu itu, kebakaran lahan itu dapat diatasi. Nah, untuk kebakaran gedung arsip, sekitar pukul 18.00 WIB, api sudah bisa dijinakan,” kata Dianto.
Ketika ditanya penyebab kebakaran tersebut, Dianto tidak mau menjawab pertanyaan wartawan. Sebab, menurutnya, harus ada penyelidikan dari pihak terkait.
“Kita serahkan ke pihak berwenang. Saya tidak mau berandai-andai terkait kebakaran yang melanda gedung arsip yang berada di belakang kanto bupati itu,” ujar Dianto.(yas)