TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Dalam rangka menaikan ekonomi masyarakat, Pemerintah Kabupaten Kuansing selayaknya membangun balai latihan kerja untuk lebih mengasa kreativitas anak negeri.
Hal itu disampaikan pengamat ekonomi Kabupaten Kuansing Dr Trian Zulhadi SE MEc saat mengisi acara dialog interaktif di Radio Kuansing FM yang dipandu Mulyadi Harun, beberapa hari lalu.
Dalam dialog interaktif itu, Trian Zulhadi memaparkan bahwa ekonomi Kabupaten Kuansing saat ini terbaik di Riau. Namun, perlu sentuhan Sumber Daya Manusia (SDM) yang andal.
"Iya. Pemkab Kuansing perlu membangun balai latihan kerja untuk menambah kreativitas anak negeri. Sehingga produk-produk yang dihasilkan Kabupaten Kuansing lebih berpariasi," kata Trian Zulhadi.
Trian Zulhadi sebagai pengamat ekonomi yang juga ketua IKA UNRI Kabupaten Kuansing ini menilai, Kabupaten Kuansing mempunyai peluang besar dalam meningkatkan ekomi masyarakatnya.
"Kita punya banyak objek wisata, punya banyak rumah batik. Ini semua adalah lumbung untuk meningkatkan ekonomi. Kuansing bisa menjadi tempat tujuan wisata pertama di Riau. Termasuk mempromosikan produk-produk asli Kuansing," beber Trian Zulhadi.
Trian mencontohkan, ketika festival pacu dilaksanakan selama empat hari, masyarakat bisa menjual makanan khas dan produk batik asal Kuansing di arena pacu jalur. Sehingga pengunjung pacu jalur tidak hanya menonton tapi juga bisa menjadi ajang berburu oleh-oleh.
"Selama ini, setiap festival pacu jalur, pengunjung datang dari bebagai daerah di Indonesia. Bahkan dari manca negara. Nah, ketika mereka datang ke Kuansing, tentu ada yang mereka bawa pulang. Dan ini yang dilakukan Provinsi Sumbar selama ini. Makanya pengunjung tertarik," ujar Trian Zulhadi.
Laporan: Mardias Can (Telukkuantan)
Editor: Erwan Sani