HUKUM

Mardianto Manan Desak Polisi Ungkap Pelaku Pembunuhan

Kuantan Singingi | Senin, 03 Oktober 2022 - 12:04 WIB

Mardianto Manan Desak Polisi Ungkap Pelaku Pembunuhan
MARDIANTO MANAN (ISTIMEWA)

TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Kasus pembunuhan ibu dan anak Asnawati (60) dan anak perempuannya Suryani (25) di Dusun Penghijauan, Desa Pasar Baru, Kecamatan Pangean sampai sekarang masih belum terungkap siapa pelakunya.

Polisi sejauh ini masih melakukan penyelidikan terhadap kasus pembunuhan keji itu. Sudah beberapa orang yang diperiksa untuk dimintai keterangan.


Tokoh masyarakat Pangean, Dr Mardianto Manan MT, mendesak pihak polisi segera mengungkapkannya. "Kami mendesak agar kasus ini segera terungkap," kata Mardianto Manan pada Riaupos.co, Senin (3/10/2022).

Kepada masyarakat Pangean, ia mengajak masyarakat untuk mempercayakan sepenuhnya kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus pembunuhan di Pangean. "Dua nyawa melayang, bahkan wanita lagi nan merupakan ibu negeri ini yang akan melahirkan anak-anak bangsa calon pemimpin masa depan," ujarnya.

Mardianto Manan memberikan dukungan penuh kepada aparat mengusut tuntas dan tentunya menemukan siapa yang melakukan kegiatan keji dan biadab ini. Karena cara-cara ini kalau tidak terungkap dengan tuntas akan menjadi stigma negatif bagi kami orang Pangean khususnya dan tentunya bagi pihak kepolisian sebagai aparat hukum yang tak mampu menjadi pelindung masyarakat Pangean.

Maka dari itu, dirinya mendesak pihak kepolisian agar profesional mengungkap ini dengan cara dan proses yang profesional juga. Sehingga masyarakat Pangean dan Kuansing umumnya tetap terayomi dengan konsep "pelayanan" motto prinsip pada setiap halaman depan semua kantor polisi di Indonesia.

Hingga saat ini, kata Mardianto, mereka masih percaya pada polisi dapat menemukan titik terang kasus pembunuhan ini dengan barang bukti dan saksi yang ada. Ada kapak yang tentu ada sidik jarinya, ada hp korban yang bisa dilacak komunikasinya, dan ada pacar yang katanya telpon sejak hari Senin tak masuk masuk. Dan saat kejadian listrik mati semua. Sebagai penyidik, kesemuanya tak mungkin polisi di ajari pola dan cara pengungkapannya, karena itu sudah merupakan ilmu yang musti ada pada pihak polisi.

"Terimakasih terhadap pihak kepolisian kecamatan Pangean yang sampai saat ini masih tetap berkerja dengan maksimal. Terimakasih pada  Kapolres dan Kapolda nan telah dengan sigab menurunkan tim hebat dan tangguh untuk mengusut tragedi pembunuhan keji ini," ujar Mardianto Manan. 
 

 

Laporan: Desriandri Chandra (Telukkuantan)

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook