“Saat beraksi merampas sepeda motor korbannya, cewek tersebut juga ikut serta berperan langsung bersama-sama menghetikan korbannya,”jelas Kapolsek Ari.
Sementara itu, dari pengakuan tersangka DI bahwa, dirinya mengetahui pacarnya inisial HE di dalam tahanan Polsek Tampan dari salah seorang temannya, sehingga pada saat itu ia langsung membezuknya.
Dia juga mengatakan bahwa aksi begal tersebut baru pertama kali mereka lakukan, dimana pada saat itu dua orang temannya mengajak untuk membegal. “Baru pertama ini, rencananya untuk dipakai sama-sama,” ungkapnya.
Dinginnya sel tahanan Polsek Tampan harus mereka rasakan untuk mempertanggungjawabkan perbuatan mereka. “Kami akan melakukan diversi karena mereka masih anak di bawah umur. Seandainya proses diversi tidak berjalan kami akan lanjutkan kasus ini secara hukum yang berlaku,”terang Kapolsek Ari S Wibowo.(m)