Kalah tenaga, korban hanya bisa pasrah dan menangis saat pelaku yang sudah seperti kerasukan setan menggerayangi tubuhnya tanpa sehelai benang pun. Puas melampiaskan nafsu bejatnya, pelaku kemudian mengantar korban pulang ke rumah korban. Korban sepanjang jalan tidak berhenti menangis terisak-isak.
Sesampai di rumah korban, pelaku langsung pergi. Melihat korban menangis orangtua korban curiga. Kemudian menanyakan apa yang telah terjadi. Sambil menangis korban mengaku kepada orangtuanya telah dinodai alias diperkosa oleh pelaku.
Tidak terima atas perbuatan pelaku, orangtua korban dan korban membuat laporan ke Mapolresta Pekanbaru. Dengan harapan pelaku bisa ditangkap.
Kasatreskrim Polresta Pekanbaru, Kompol Bimo Aryanto mengatakan, pihaknya saat ini sedang memproses laporan tersebut. Pemeriksaan terhadap korban sudah dilakukan termasuk melakukan visum. ‘’Jika alat bukti sudah cukup, pelaku segera ditangkap,’’ tutupnya.(hsb)