Cegah Kanker Kulit pada Balita dengan Tabir Surya sejak Dini

Kesehatan | Senin, 24 Juli 2023 - 08:07 WIB

Cegah Kanker Kulit pada Balita dengan Tabir Surya sejak Dini
Ilustrasi balita (PIXABAY)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Akhir-akhir ini kita sering mendengar dari orang sekitar yang mengeluhkan kondisi cuaca yang begitu panas. Penyebabnya tak lain karena sinar matahari terasa lebih menyengat dibanding hari-hari sebelumnya.

Kondisi ini diperkuat laporan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) bahwa telah terjadi perubahan iklim secara ekstrem. Terkait kondisi tersebut, dr Ricky Julianto mengatakan jika hal itu terjadi karena anomali suhu udara Indonesia pada Juni 2023. Hal itu katanya, merupakan nilai anomali tertinggi ke-1 sepanjang periode pengamatan sejak 1981.


Ricky mengatakan, sinar matahari mengandung sinar ultraviolet (UV), baik UV gelombang panjang (UVA) maupun gelombang pendek (UVB), yang dapat meningkatkan risiko terjadinya kulit terbakar. Termasuk pula memunculkan efek penuaan dini, bahkan memicu terjadinya penyakit keganasan pada kulit.

Berdasarkan pada efek yang ditimbulkan dari radiasi sinar UVA dan UVB ini, maka menurutnya, perlindungan pada kulit menjadi sangat penting.

“Penggunaan tabir surya adalah salah satu upaya yang dapat kita lakukan untuk mencegah efek radiasi sinar UV,” kata Ricky, dalam keterangannya di Jakarta, Ahad (23/7/2023).

Ricky menjelaskan, sebuah penelitian yang dilakukan oleh Sander dan kawan-kawan (2020), menyatakan bahwa penggunaan tabir surya efektif dalam mencegah penuaan dini dan kanker kulit.

 

“Anda tinggal mengoleskan tabir surya pada bagian tubuh yang terpapar sinar matahari. Apabila Anda beraktivitas di luar ruangan dan terpapar sinar matahari untuk waktu cukup lama, sangat disarankan untuk mengulang penggunaan tabir surya setiap 2 jam sekali,” jelasnya.

Lantas bagaimana dengan penggunaan tabir surya pada bayi dan anak?

Bayi memiliki kulit yang lebih tipis dibanding orang dewasa. Alhasil kulit bayi rentan terdampak radiasi sinar UV. Oleh karenanya menjadi sangat penting untuk membiasakan penggunaan tabir surya sedini mungkin. Penggunaan tabir surya baiknya diberikan pada bayi berumur lebih dari 6 bulan.

“Untuk bayi dibawah 6 bulan, cukup gunakan baju tipis bertangan panjang dan hindari dari paparan sinar matahari secara langsung,” urai Ricky.

Menurut Ricky, pilihan tabir surya terbaik adalah tabir surya dengan perlindungan baik untuk UVA maupun UVB. Adapun, untuk kadar SPF (Sun Protection Factor) yang baik digunakan adalah SPF 30 atau lebih. SPF sendiri bertujuan untuk melindungi kulit dari sinar UVB.

Ricky menerangkan, kadar UVB tinggi terjadi pada pukul 10.00  hingga pukul 14.00, sehingga ada baiknya menggunakan tabir surya dengan SPF yang tinggi pada jam-jam tersebut.

“PA (Protection grade of UVA) bertujuan untuk melindungi kulit dari sinar UVA. Kadar PA yang disarankan berkisar pada 1/3 dari kadar SPF, contohnya penggunaan tabir surya SPF 30 harus dengan PA 10,” tandas Ricky.

Ricky melanjutkan, apabila kulit terlanjur terbakar akibat paparan sinar matahari (sunburn), maka dapat memberikan kompres dingin pada kulit yang terbakar tersebut. Kemudian dilapisi pelembab untuk mempercepat penyembuhan. Selain itu, minum air mineral dengan tujuan mengganti cairan tubuh yang hilang. Lebih lanjut, apabila menemukan adanya pelepuhan pada kulit, yang dapat anda lakukan adalah lindungi luka dan jaga jangan sampai pecah.

“Ada baiknya anda kemudian berkonsultasi dengan dokter untuk memastikan penanganan luka sunburn yang tengah dialami,” tukasnya.

Penggunaan tabir surya sedini mungkin menurut Ricky, dapat mencegah dampak radiasi sinar UV. Sehingga dapat terhindar dari risiko kulit terbakar, efek penuaan dini, atau penyakit keganasan pada kulit. Oleh karena itu, sebagai orang tua, ada baiknya mulai mengenalkan kebiasaan menggunakan tabir surya pada anak.

“Dengan begitu, kulit mereka akan terlindungi dari efek yang timbul akibat radiasi sinar UV,” pungkas dokter di Puskesmas Leuwi Sadeng, Kabupaten Bogor tersebut.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook