SELAMA 5 HARI

Toyota Perpanjang Penghentian Aktivitas Produksi

Kesehatan | Jumat, 17 April 2020 - 02:42 WIB

Toyota Perpanjang Penghentian Aktivitas Produksi
TMMIN selaku pihak yang memproduksi mobil Toyota menyatakan memperpanjang penghentian produksi semntara selama 5 hari. (JAWAPOS.COM)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Industri otomotif di Tanah Air masih mengalamai cobaan yang panjang akbibat pandemi virus Covid-19 yang belum tahu kapan berakhir. Hal ini sangat berdampak untuk mobilitas maupun produksi, bahkan Daihatsu memperpanjang penghentian produksi sementara di pabriknya.

Hal ini juga diikuti saudaranya yaitu Toyota di Indonesia di bawah naungan Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN). Di mana pabrikan merek Jepang ini menyusul mengumumkan akan memperpanjang masa penghentian produksi mereka.


Dalam keterangan resminya, pihak TMMIN menyebutkan bahwa keputusan ini diambil setelah mempertimbangkan faktor-faktor komprehensif. Seperti kebutuhan untuk melindungi karyawan dan pemangku kepentingan, mengikuti arahan pemerintah. Selain itu juga untuk mengantisipasi penurunan permintaan dalam dan luar negeri serta kebutuhan pasokan komponen.

"Bagi kami, keselamatan karyawan serta pemangku kepentingan terkait merupakan hal yang utama. Kami akan selalu mematuhi arahan dari pemerintah untuk menekan penyebaran Covid-19. Kami telah memastikan kecukupan pasokan untuk memenuhi kebutuhan konsumen dan ekspor. Sebagai bagian tanggung jawab kami sebagai basis produksi untuk produksi dan ekspor," ujar Direktur Administrasi, Korporasi, dan Hubungan Eksternal TMMIN, Bob Azam melalui pernyataan resmi tersebut.

Sama halnya dengan Daihatsu, TMMIN akan menghentikan aktivitas produksi sementara yang diperpanjang mulai 20 April-24 April 2020. Seperti diketahui, sebelumnya TMMIN juga telah menghentikan produksi selama 5 hari yaitu mulai dari 13 April sampai 17 April 2020.

Selain itu disebutkan juga kalau ada satu aktivitas yang masih berjalan hingga saat ini yaitu logistik ekspor. Meskipun masih berjalan tapi tetap di bawah pengawasan pembatasan sosial dan keamanan kesehatan yang ketat.

Perusahaan juga menjamin akan menjalankan segala aktivitas lainnya selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) sesuai protokol kesehatan yang berlaku. Kita semua berharap baidai virus Covid-19 akan cepat berakhir dan kembali normal seperti sediakala.

Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook