WABAH CORONA

Sudah Tujuh Orang Meninggal akibat Corona

Kesehatan | Selasa, 17 Maret 2020 - 19:55 WIB

Sudah Tujuh Orang Meninggal akibat Corona
Seorang pasien terpapar corona di Jawa Tengah sedang diberi pertolongan oleh tim medis di sebuah mobil ambulans dalam perjalanan ke rumah sakit, beberapa waktu lalu. (JAWAPOS.COM)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Satu oang lagi meninggal akibat terpapar virus corona di Indonesia. Hingga Selasa ini, jumlah korban yang meninggal menjadi 7 orang. Namun, sebelumnya datanya masih simpang-siur jika dicocokkan dengan pernyataan beberapa kepala daerah. Sebelumnya yang diumumkan meninggal baru 5 orang.

Dalam konferensi pers pada Selasa (17/3/2020), Juru Bicara Pemerintah untuk COVID-19, Achmad Yurianto,  menyebut ada 172 pasien kasus positif, 9 sembuh, dan 5 meninggal dunia. Namun data itu tak cocok jika disamakan dengan keterangan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.


Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo yang menyebutkan ada tambahan warga Jawa Tengah 1 orang yang meninggal dunia per Selasa (17/3). Sedangkan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil juga mengumumkan ada 2 warganya meninggal dunia.

Ketika JawaPos.com mengonfirmasi kepada Juru Bicara Pemerintah Untuk COVID-19 Achmad Yurianto, ternyata benar ada ketidaksamaan data dengan yang disebutkannya sebelumnya. Dia menyebut total kasus meninggal ada 7 jiwa.

“Iya memang beda. Karena waktu saya konferensi pers datanya belum masuk. Setelah saya konferensi pers setelah 30 menit, baru datanya masuk,” jelasnya melalui telepon, Selasa (17/3).

Yurianto menambahkan total kasus meninggal 7 jiwa itu ada tambahan dari Jawa Tengah 1 orang. Dan 1 lainnya masih harus dikonfirmasi kembali.

“Ada 7. Satu tambahan dari Jawa Tengah dan 1 lagi nanti dicari lagi ya, saya masih di jalan,” jelasnya.

Dalam laman resmi Pemerintah Provinsi Jawa Tengah, Provinsi Jawa Tengah, kembali mengonfirmasi satu kasus kematian karena COVID-19, Selasa (17/3). Pengumuman itu disampaikan Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.

Sementara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut 2 warganya menjadi bagian dari pasien meninggal dunia. Satu di antaranya adalah perawat. Dan pemerintah membenarkan dalam konferensi pers sebelumnya bahwa memang ada tenaga medis yang meninggal dunia.

Sumber: JawaPos.com
Editor: Hary B Koriun
 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook