Pasien Hipertensi Berat Dinilai Bisa Berisiko Fatal bila Minum Kopi

Kesehatan | Selasa, 10 Januari 2023 - 05:00 WIB

Pasien Hipertensi Berat Dinilai Bisa Berisiko Fatal bila Minum Kopi
Ilustrasi minum kopi. Pasien hipertensi atau tekanan darah tinggi yang berat sebaiknya disarankan berkonsultasi dengan dokter saat ingin mengonsumsi kopi. (ELITE DAILY)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Pasien hipertensi atau tekanan darah tinggi yang berat sebaiknya disarankan berkonsultasi dengan dokter saat ingin mengonsumsi kopi. Pasalnya, sebuah penelitian mengaitkan antara risiko pasien hipertensi dengan minum kopi dan kematian. Sebab hipertensi merupakan faktor risiko penyakit jantung.

Penelitian baru telah mengungkapkan bahwa orang dengan tekanan darah tinggi yang parah dapat menghadapi dua kali lipat risiko kematian akibat penyakit kardiovaskular jika mereka minum 2 cangkir atau lebih kopi setiap hari. Temuan ini berlaku untuk peminum kopi dengan tekanan darah 160/100 mm Hg atau lebih berat.


Di sisi lain, para peneliti juga menemukan bahwa mereka yang hanya minum 1 cangkir kopi sehari dan mengonsumsi teh hijau setiap hari tidak berisiko lebih besar terkena penyakit kardiovaskular, berapa pun ukuran tekanan darahnya meskipun kedua minuman tersebut mengandung kafein. Studi selama 19 tahun ini melibatkan lebih dari 6.570 pria dan 12 ribu perempuan, berusia 40 hingga 79 tahun pada awal penelitian, yang dipilih dari Studi Kohort Kolaborasi Jepang untuk Evaluasi Risiko Kanker seperti dilansir dari diabetes.co.uk, Senin (9/1).

Studi sebelumnya telah menunjukkan bahwa kopi juga bermanfaat untuk mencegah serangan jantung atau stroke pada orang sehat. Juga disarankan dalam penelitian lain bahwa minum kopi secara teratur dapat mengurangi risiko beberapa penyakit kronis, dapat membantu menurunkan risiko depresi dan dapat membantu mengendalikan nafsu makan.

Penulis senior studi tersebut, Hiroyasu Iso, MD, PhD, MPH, yang juga Direktur Institute for Global Health Policy Research, Bureau of International Health Cooperation, National Center for Global Health and Medicine di Tokyo, Jepang, dan Profesor Emeritus di Universitas Osaka, mengatakan studi ini bertujuan untuk menentukan apakah efek perlindungan kopi yang diketahui juga berlaku untuk individu dengan berbagai tingkat hipertensi dan juga meneliti efek teh hijau pada populasi yang sama.

“Sejauh pengetahuan kami, ini adalah studi pertama yang menemukan hubungan antara minum dua atau lebih cangkir kopi setiap hari dan kematian penyakit kardiovaskular di antara orang dengan hipertensi berat,” ujarnya.

“Karena orang dengan hipertensi berat lebih rentan terhadap efek kafein, efek berbahaya kafein mungkin lebih besar daripada efek perlindungannya dan dapat meningkatkan risiko kematian,” ujarnya.

Para peneliti menyimpulkan bahwa diperlukan penelitian lebih lanjut untuk mengetahui lebih jauh tentang efek konsumsi kopi dan teh hijau pada penderita tekanan darah tinggi. Penelitian ini dipublikasikan dalam Journal of American Heart Association.

 

Sumber: Jawapos.com

Editor: Edwar Yaman

 

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook