PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Selain menggunakan obat-obatan, penyakit alzheimer kini bisa dicegah dengan pola makan alias diet tertentu. Para peneliti di Medical Center Rush University di Chicago menemukan diet baru untuk menurunkan risiko alzheimer. Diet itu diyakini lebih mudah dibandingkan diet mediterania.
‘’Salah satu hal yang lebih menarik tentang diet ini adalah bahwa orang-orang yang menjalani diet ini memiliki penurunan risiko untuk alzheimer,’’ kata Martha Clare Morris, seperti dilansir laman Health Me Up.
Diet itu terdiri dari 15 komponen. Yakni, sepuluh kelompok makanan sehat dan lima kelompok makanan tak sehat. Sayuran berdaun hijau, kacang-kacangan, buah, biji-bijian, ikan, unggas, minyak zaitun dan anggur digolongkan sebagai makanan sehat.
Sementara, daging merah, mentega, margarin, keju, kue-kue, permen dan makanan cepat saji adalah menu yang harus dibatasi. Menurut penelitian, saat mengikuti diet