PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Para ilmuwan telah menemukan sebuah kemajuan dalam menanggulangi hipertensi. Ternyata, saraf tertentu bisa digunakan untuk mengatasi darah tinggi. Melalui eksperimen pada tikus, diketahui bahwa dengan mengaktifkan saraf di leher, tekanan darah tinggi bisa diobati secara efektif.

‘’Para ilmuwan bahkan tidak tahu jika mereka sudah memberi kontribusi besar terhadap penanggulangan darah tinggi. Meskipun, kami sudah tahu hubungan organ karotis dan hipertensi,’’ kata pemimpin studi di Bristol’s School of Physiology and Pharmacology, Julian Paton, seperti dilansir laman Fox News.

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebut hipertensi atau tekanan darah tinggi sebagai salah satu pembunuh diam-diam alias silent killer karena kebanyakan orang yang memiliknya tidak bisa merasakan atau melihatnya. Hipertensi mempengaruhi sekitar satu dari tiga orang di seluruh dunia dan dapat menyebabkan stroke, serangan jantung, dan gagal ginjal.