PEKANBARU (RIAUPOS.CO) – Autis kini menjadi salah satu gangguan yang banyak dikhawatirkan oleh para orangtua. Penyakit akibat gangguan spektrum DNA ini bisa berupa ketidakmampuan berkomunikasi dan keterbelakangan mental. Untuk gejala ringan terlihat pada sindrom asperger.
Gangguan perkembangan dalam bentuk autis biasanya muncul sejak usia bayi 8 bulan hingga 3 tahun. Gangguan ini menjadikan si anak tak bisa berkomunikasi dengan baik dengan orang lain serta tak bisa mengendalikan emosinya.
Ternyata, menurut para peneliti di Institut Kesehatan Publik Norwegia, mengonsumsi secara teratur suplemen yang mengandung vitamin B dan asam folat (acid folid) sejak awal kehamilan dapat memperkecil kemungkinan bayi terlahir autis. Temuan ini sekaligus memperkuat penelitian peneliti lain tentang pentingnya asupan asam folat untuk kesehatan kehamilan.
