JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Sejak awal pandemi Covid-19, sejumlah ilmuwan sudah menyebutkan adanya kekhawatiran tentang Twindemi. Yaitu pandemi Covid-19 yang muncul saat musim hujan atau musim dingin sehingga mirip dengan gejala flu.
Baru-baru ini Israel mengkonfirmasi kasus pertama seseorang yang terinfeksi flu musiman dan virus korona pada saat yang bersamaan atau disebut Flurona. Kedua infeksi ditemukan pada ibu hamil yang belum divaksinasi.
“Ia memiliki gejala ringan,” kata Rumah Sakit Beilinson di Petah Tikva seperti dilansir dari Times Of Israel, Senin (3/1).
Sebetulnya kondisi laporan pasien dengan flu dan virus korona Covid-19 sudah muncul di AS pada awal musim semi 2020. Israel telah melihat lonjakan kasus flu dalam beberapa pekan terakhir, dengan hampir 2 ribu orang dirawat di rumah sakit di tengah kekhawatiran twindemic dari kedua penyakit tersebut.
Istilah tersebut mengacu pada kekhawatiran sejumlah besar kasus flu dan kasus Covid-19 dapat membanjiri rumah sakit, karena tidak banyak individu yang akan terinfeksi kedua virus sekaligus. Pejabat kesehatan mengatakan kemungkinan banyak orang lain telah terinfeksi kedua virus, tetapi belum terdiagnosis, seperti laporan situs berita Ynet.
“Mereka virus dan menyebabkan kesulitan bernapas karena keduanya menyerang saluran pernapasan bagian atas,” kata Direktur departemen ginekologi rumah sakit Arnon Vizhnitser.
Pasien yang terinfeksi Flurona di Israel pun sudah pulang rumah sakit. Dia dalam kondisi baik.
Meski demikian, Kementerian Kesehatan masih mempelajari kasus tersebut untuk melihat apakah kombinasi kedua virus tersebut menyebabkan penyakit yang lebih parah. Sebab gejala awal flu dan Covid-19 memang mirip seperti batuk, pilek, sakit kepala dan radang tenggorokan.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman