SERANGAN JANTUNG SAAT OLAHRAGA

Laki-laki Lebih Berisiko

Kesehatan | Jumat, 13 November 2015 - 10:45 WIB

Prancis selama kurun waktu lima tahun. Dari seluruh kasus, cuma ada 5 kasus yang melibatkan pasien perempuan. Usia rata-rata para perempuan itu adalah 44 tahun, sementara pada laki-laki 46 tahun.

Dari hasil pengamatan itu, Dr Marijon menyimpulkan bahwa risiko kematian mendadak saat olahraga pada perempuan sebesar 0,51 kasus tiap 1 juta partisipan olahraga. Sementara pada laki-laki, risikonya jauh lebih tinggi, yakni 10,1 kasus tiap 1 juta partisipan olahraga.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Meski demikian, penelitian ini tidak mengungkap lebih jauh penyebab laki-laki lebih rentan mengalami serangan jantung saat olahraga yang berujung pada kematian. Namun, temuan lain dalam penelitian ini adalah adanya hubungan antara faktor penuaan dengan peningkatan risiko kematian mendadak saat olahraga. Hanya saja, hubungan itu cuma ditemukan pada laki-laki, sedangkan pada perempuan tidak terlalu tampak hubungannya. (nhk)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook