Nutrisinya termasuk protein, karbohidrat, vitamin dan mineral. Gangguan tidur dikaitkan dengan kekurangan vitamin C, asupan air, selenium (umum ditemukan dalam kacang-kacangan dan daging) dan lutein dari sayuran hijau.
Sementara mereka dengan tidur yang terlalu panjang dikaitkan dengan kekurangan asupan theobromine (coklat dan teh), asam dodecanoic, kolin (telur dan daging), karbohidrat, serta kelebihan asupan alkohol.
‘’Secara keseluruhan, mereka yang tidur 7-8 jam setiap hari mengasup diet berbeda, dibanding dengan orang yang tidur terlalu singkat atau terlalu panjang. Asupan makanan yang kurang bervariasi juga berhubungan dengan kurang tidur atau tidur terlalu lama,’’ kata Dr Grandner.
Temuan ini sangat penting, karena kurang tidur dikaitkan dengan kelebihan berat badan dan obesitas, diabetes dan penyakit kardiovaskular. (nhk)