2024, Penerimaan DBH Migas Meranti Berpotensi Terpuruk

Kepulauan Meranti | Selasa, 31 Oktober 2023 - 10:15 WIB

2024, Penerimaan DBH Migas Meranti Berpotensi Terpuruk
bambang suprianto

SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Asumsi penerimaan Dana Bagi Hasil (DBH) Migas Kabupaten Kepulauan Meranti tahun anggaran  2024 berpotensi terpuruk. 

Hal ini dibenarkan Sekretaris Daerah  Kepulauan Meranti Bambang Suprianto kepada Riau Pos, Senin (30/10). 


Kondisi itu diketahui pascarincian alokasi dana transfer mereka terima dari pemerintah pusat. Menurutnya DBH sumber daya alam yang bakal diterima Rp70,4 miliar atau lebih rendah dari penerimaan 2023 sebesar Rp128,2 miliar.

“Secara rinci, penurunan terbesar bakal berlangsung pada penerimaan DBH Migas 2024. Dari Rp115 miliar, tahun mendatang hanya Rp59 miliar saja,” ungkapnya. 

Sehingga, kata Bambang, potensi rasionalisasi RAPBD Kepulauan Meranti 2024 mendatang cukup besar, walaupun masih dalam pembahasan. 

“Ini sedang  disusun mekanismenya. Salah satu langkah yang kami ambil mengurangi belanja hibah. Dulu belanja bantuan hibah diperbanyak, untuk 2024 kita kurangi sedikit sehingga belanja modal dapat kita selaraskan,” ujarnya.

Dalam persiapan tahapan pembahasan RAPBD 2024 saat ini hampir rampung di lingkungan Tim Angaran Pemerintah Daerah (TAPD). Jika tidak ada kendala menurut Bambang pihaknya bakal menyerahkan KUAPPS dalam pekan ini. 

“Walaupun demikian tidak mengganggu secara sigifikan terhadap rencana pembangunan 2024 mendatang. Makanya kita harus cermat menyusun mekanismenya. Ini juga hampir rampung draf KUAPPAS-nya , pekan ini rencananya akan kita serahkan ke Banggar,” ujar Bambang.(gem)

Laporan WIRA SAPUTRA, Selatpanjang

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook