SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Suspect virus corona yang kedua asal Kepulauan Meranti akhirnya dirujuk ke RSUD Kota Dumai, Rabu (18/3/20) sekira pukul 14.20 WIB.
Pasien tersebut perempuan berumur 50 tahun warga Desa Pelantai, Kecamatan Merbau, Kepulauan Meranti. Dirujuk menggunakan ambulans laut Baznas menuju Kota Dumai.
Menurut Informasi yang dirangkum melalui Dinas Kesehatan, jika pasien sempat mendapat pengawasan dari RSUD Kepulauan Meranti, namun setelah diperiksa ternyata pasien positif radang paru-paru akut.
Dengan demikian, saat ini jumlah suspect virus corona asal Meranti bertambah. Karena sebelumnya suspect yang pertama telah diisolasi di RSU Arifin Ahmad. Pasien itu berasal dari Desa Lukun, Kecamatan Tebingtinggi Timur.
Informasi tersebut dibeberkan oleh Kepala Bidang Pencegahan Pengendalian Penyakit Dinkes Kepulauan Meranti Muhammad Fahri kepada Riau Pos, Rabu (18/3/20) pagi.
Tindak lanjut dari temuan itu menurut Fahri terhadap suspect yang pertama telah diisolasi di RSUD Arifin Achmad. Sementara untuk suspect yang kedua baru saja di rujuk ke RSUD Kota Dumai.
Langkah itu dilakukannya setelah proses rujukan ke Arifin Achmad dibatalkan karena ruang isolasinya penuh.
"Untuk suspect yang kedua semula hendak dirujuk ke Arifin Achmad. Tapi karena fasilitas isolasinya penuh, makanya batal dan kita putuskan untuk dirujuk ke RSUD Kota Dumai. Insya Allah hari ini diberangkat ke sana," ujar Fahri.
Fahri membeberkan, riwayat perjalanan pasien kedua ditemukan pasca melaksanakan ibadah umroh. Beberapa hari sebelum tiba di Meranti, suspect sempat ke berkunjung ke Negara Malaysia.
Laporan: Wira Saputra
Editor: E Sulaiman
