KKP Patroli Gabungan, Sempat Tahan Satu Unit KLB

Kepulauan Meranti | Senin, 05 Juni 2023 - 11:25 WIB

KKP Patroli Gabungan, Sempat Tahan Satu Unit KLB
Patroli Gabungan KKP dan seluruh sektor pengamanan lintas pelayaran di perairan Kepulauan Meranti, akhir pekan kemarin. (KKP UNTUK RIAU POS)

RIAUPOS.CO - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalukan patroli gabungan di perairan Kepulauan Meranti dan sempat menahan pergerakan atau menggelar pemeriksaan satu unit kapal lintas batas (KLB). 

Patroli itu ditujukan untuk melakukan Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) melakukan patroli pengawasan di wilayah perbatasan perairan Kabupaten Kepulauan Meranti-Selat Malaka akhir pekan kemarin.


Kepala Pusat Standarisasi Sistem dan Kepatuhan KKP, Dr Ir Woro Nur Endang Sariati mengatakan tujuan kegiatan tersebut untuk memantau jaminan pengendalian mutu dan keamanan hasil perikanan di pasar maupun di pendaratan ikan.

Disebutkan dia, perairan laut di Selatpanjang yang terletak di Selat Malaka merupakan lalu lintas utama arus barang dan logistik nasional termasuk komoditas hasil perikanan baik ke dalam maupun ke luar negeri.

“Ini adalah bentuk sinergisitas instansi terkait. Kita menggabungkan potensi aparat penegak hukum agar optimal dalam meminimalisir penyelundupan di perairan Selatpanjang,” ujar Woro, kepada wartawan.

Menurutnya kordinasi lintas sektoral ini menjadi sangat penting dalam merencanakan program di perbatasan demi kesejahteraan rakyat di wilayah Provinsi Riau.

Komandan Pos Angkatan Laut Selatpanjang, Kapten Laut (P) Amrizal dipercayakan untuk memimpin operasi membenarkan pengawasan tersebut. Ketika patroli berlangsung, tiba-tiba tim menemukan kapal lintas Batas KM Melibur Jaya milik pengusaha bernama Jamian yang akan bertolak ke Batu Pahat Malaysia. 

Kapal tersebut sempat ditahan di tengah laut dan diperiksa petugas. Seluruh ABK digeledah bersama muatan kapal yang berisikan siput dan kencur. 

Usai pemeriksaan, muatannya dinyatakan aman dan sudah memiliki izin karantina. Tak hanya itu, kelengkapan dokumen kapal dan alat keselamatan juga telah dipenuhi.

”Sesuai dengan tugas masing-masing, pihak Bea Cukai, Balai Karantina dan Polairud, kita sudah melihat muatan, perlengkapan alat keselamatan dan surat-surat mereka dan sudah dinyatakan lengkap semuanya,” ungkapnya.

Mereka sangat antusias terhadap kegiatan sinergisitas operasi bersama ini. Ke depannya operasi tersebut akan rutin dilaksanakan.(gem)

Laporan WIRA SAPUTRA, Selatpanjang

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook