SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) -- Program Umrah Garatis Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti mulai diluncurkan pekan depan. Ratusan orang imam, bilal musala dan masjid, hingga guru mengaji daerah setempat masuk daftar penerima manfaat.
Demikian diketahui Riaupos.co melalui Kepala Bagian Kesra Sekretariat Daerah Kabupaten Kepulauan Meranti Safrizal melalui panggilan telpon genggam, Jumat (2/12/2022) siang.
Menurutnya program strategis Bupati Kepulauan Meranti H Muhammad Adil tersebut akan diwujudkan secara bertahap. Untuk tahap keberangkatan pertama, pihaknya hanya mampu memberangkatkan sebanyak 250 orang.
"Tahap pertama ini 250 orang. Nanti menyusul tahap kedua tahun anggaran 2023 mendatang. Artinya program ini dilaksanakan secara bertahap," ungkapnya.
Untuk besaran pagu perorangan, pendaftaran hingga kebutuhan jemaah, Pemkab Kepulauan Meranti telah mempersiapkan alokasi anggaran sebesar Rp32 juta. "Itu perorang biasa keseluruhan dari Selatpanjang hingga pelaksaan umrah nantinya," bebernya.
Secara rinci persiapan keberangkatan tahap pertama sudah berlangsung beberapa bulan sebelumnya. Mulai dari pendataan, hingga verifikasi ulang penerima manfaat yang diusulkan oleh masing masing pemerintahan desa.
Seperti saat ini, persiapan telah memasuki penyusunan jadwal jelang pelepasan keberangkatan yang telah direncanakan pada, 4 Desember 2022 mendatang. Begitu juga manasik yang berlangsung sehari pelepasan dilakukan.
Sementara rencana pelaksanaan keberangkatan tahap II akan berlangsung pada tahun anggaran 2023. Untuk alokasi anggaran sudah tertuang dalam postur anggaran belanja yang baru saja disahkan beberapa hari lalu.
Walaupun demikian ia belum bisa memberikan gambaran terhadap jumlah pasti peserta penerima manfaat. Pasalnya kepastian jumlah peserta lanjutan akan diukur dari kekuatan anggaran.
"APBD yang disahkan dalam masa evaluasi. Jadi belum bisa pastikan kekuatannya. Artinya nanti setelah kita dapat gambaran baru akan kita gambarkan jumlah pastinya," ujar Safrizal.
Laporan: Wira Saputra (Selatpanjang)
Editor: Rinaldi