LOS ANGELES (RIAUPOS.CO) – Pilot pesawat tempur F-16 AS asal Taiwan yang jatuh ketika sedang menjalani latihan di Arizona, dianggap sudah tewas. Demikian pernyataan Angkatan Udara Amerika Serikat pada Jumat (22/1) waktu setempat.
Jet tempur itu jatuh pada Kamis (21/1) pagi di utara Pangkalan Udara Luke, dekat kota kecil Bagdad, wilayah barat daya AS.
"Dengan perasaan sedih yang mendalam kami sampaikan, bahwa tim dari Lembaga Keamanan Interim kami menemukan mayat manusia di lokasi jatuhnya F-16, yang bersangkutan yang berasal dari Taiwan," kata Brigadir Jenderal Scott Pleus sebagaimana dikutip AFP.
"Bukti yang ada membantu kami untuk meyakini bahwa pilot itu tidak berhasil menyelamatkan diri dalam kecelakaan itu dan beliau dianggap meninggal dunia.’’
Pilot asal Taiwan dan jet tempur F-16 itu adalah sebahagian dari program latihan yang dikomandoi Angkatan Udara Amerika Serikat. Penyebab insiden jatuhnya jet tempur itu masih dalam penyelidikan.
Sementara itu azcentral.com hari ini memberitakan kutipannya dari media Taiwan yang mengatakan bahwa pilot jet tempur yang tewas itu bernama Mayor Kao Ting-cheng, yang meninggalkan seorang istri dan dua anak. (zar)