BENGKALIS (RIAUPOS.CO) - Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPPA) Kabupaten Bengkalis menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Evaluasi Kabupaten Layak Anak (KLA) tahap akhir.
Rakor dilaksanakan di Ruang Rapat Zahari Lantai II Kantor Bappeda. Rakor dipimpin Kepala Bidang (Kabid) Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak DPPPA Kabupaten Bengkalis Fitrianita.
Rakor ini diselenggarakan untuk melengkapi dokumen pendukung yang dapat menunjang perolehan poin Kabupaten Bengkalis pada Evaluasi Kabupaten Layak Anak Tahun 2023.
Kabid Pemenuhan Hak dan Perlindungan Anak DPPPA Kabupaten Bengkalis, Fitrianita mengungkapkan, perolehan poin Bengkalis masih belum memadai untuk kenaikan peringkat pada Evaluasi KLA Tahun 2023.
"Sejauh ini kita telah mengumpulkan 655 poin, namun poin itu belum bersih, masih mungkin berkurang apabila telah di verifikasi oleh verifikator pusat, sehingga mari kita mengumpulkan dokumen pendukung yang dinilai masih kurang," ujar Fitrianita.
Bengkalis saat ini berada pada peringkat Pratama, untuk naik peringkat dibutuhkan setidaknya 600 poin agar bisa beranjak ke peringkat Madya dan 700 poin untuk naik keperingkat Nindya.
Rakor yang dimoderatori oleh Kepala Sub Bidang Kesehatan, Sosial dan Kependudukan Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Bengkalis, D. Hasthowuryono ini diikuti Operator Evaluasi Mandiri KLA dari Instansi terkait yakni Operator Dinas Kesehatan, Dinas Lingkungan Hidup, Disparbudpora, DPMD, Dispersip dan Forum Anak.(ifr)
