RENGAT (RIAUPOS.CO) - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) online di SMA Negeri 2 Rengat Barat Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) agak berbeda dibandingkan sekolah lainnya. Karena, setiap calon peserta didik yang menelepon ke nomor kontak yang tertera dalam brosur, dihimpun dalam group WhatsApp.
Sehingga pada saat pendaftaran, calon peserta didik tidak ada lagi salah dalam penentuan pilihan jalur. Bahkan tidak lagi ada kesalahan dalam melampirkan persyaratan.
"PPDB pada hari pertama berjalan lancar," ujar Kepala SMA Negeri 2 Rengat Barat DR Anto S.Sos Msi melalui Ketua PPDB, Suryati S.Sos, Senin (28/6/2021).
Dijelaskannya, setiap calon pendaftar yang menelpon sudah dapat diketahui jalur yang akan dilaluinya. Jika tempat tinggal calon pendaftar berada di sekitar sekolah, maka akan masuk jalur zonasi. Ketika calon pendaftar memiliki nilai bagus, akan masuk dalam jalur prestasi
Begitu juga bagi calon pendaftar yang sebelumnya sebagai penerima program Kartu Indonesia Pintar (KIP), maka akan masuk jalur afirmasi. "Ada empat jalur yakni zonasi 50 persen, prestasi 30 persen, afirmasi 15 persen dan perpindahan orangtua 5 persen," ucapnya.
Makanya dengan adanya WhatsApp group, panitia PPDB dapat menyosialisasikan tentang PPDB online tersebut. Bahkan respon calon pendaftar di WhatsApp group cukup tinggi. Sehingga group WhatsApp distel menjadi hanya admin yang bisa berkomentar.
Pada tahun ini di SMA Negeri 2 Rengat Barat hanya menerima calon peserta didik baru sebanyak 108 siswa, untuk tiga rumbel. Jika melebihi dari jumlah daya tampung, baru akan dilakukan seleksi dan perangkingan. "PPDB online ini dibuka hingga tanggal 3 Juli 2021 mendatang," terangnya.
Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)
Editor: E Sulaiman