RENGAT (RIAUPOS.CO) -- PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Cabang Pekanbaru siap menampung lulusan SMKN 1 Rengat untuk bekerja sebagai karyawan di industri ritel modren Alfamart. Sebab kebutuhan karyawan Alfamart setiap tahunnya cukup besar, termasuk untuk wilayah Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) dan sekitarnya.
Penegasan itu disampaikan Branch Manajer PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Cabang Pekanbaru, Eri Prihartanto saat acara penandatanganan perjanjian kerja sama penyediaan kandidat dan seleksi karyawan dengan SMKN 1 Rengat, Kamis (10/3/2022) di Aula SMKN 1 Rengat.
Pada kegiatan tersebut, SMKN 1 Rengat juga melaksanakan pelepasan 382 peserta Praktik Kerja Lapangan (PKL) Tahun Pelajaran 2021-2022. Turut hadir pada kegiatan tersebut Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Riau Wilayah IV yang diwakilkan Kepala Seksi Tendik Yunizon, Kepala Bidang Penempatan Tenaga Kerja Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Inhu, Aris Prasetyo, serta mitra industri dan dunia kerja SMKN 1 Rengat.
"Alfamart berkomitmen untuk menghasilkan lulusan SMK yang siap bekerja dan siap di serap dunia kerja. Program ini merupakan salah satu bentuk CSR dari Alfamart di Provinsi Riau, dengan harapan bahwa Alfamart mampu memberikan kontribusi positif bagi dunia pendidikan," ujar Eri Prihartanto.
Selain penyerapan lulusan SMKN 1 Rengat untuk bekerja di industri ritel modren, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk juga memberikan dukungan untuk penyelarasan kurikulum, peningkatan kompetensi guru serta penyediaan instruktur atau guru tamu.
"Di Riau, sudah ada empat SMK yang bekerja sama dengan Alfamart, di antaranya SMK Muhammadiyah Pekanbaru, SMA PGRI Pekanbaru, SMKN 1 Dumai dan SMKN 1 Tandun. SMKN 1 Rengat merupakan sekolah yang kelima," ungkap Eri.
Kepala SMKN 1 Rengat, Drs Ahmad Bastari MM mengucapkan terimakasih kepada PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Cabang Pekanbaru yang telah bersedia bekerja sama dan siap menerima lulusan SMKN 1 Rengat untuk bekerja sebagai karyawan di industri ritel modren Alfamart.
Bahkan saat ini sudah ada 18 peserta didik kelas 12 SMKN 1 Rengat yang telah mengikuti seleksi dan dinyatakan lulus interview oleh Alfamart. Selanjutnya mereka akan melaksanakan pendidikan dan training untuk menjadi karyawan.
"Ke depan proses rekruitmen ini akan terus dilaksanakan bersama Alfamart. Bahkan sejak awal melaksanakan pendidikan di SMKN 1 Rengat, kami akan mempersiapkan peserta didik Kompetensi Keahlian Bisnis Daring dan Pemasaran sebagai kandidat calon karyawan yang dibutuhkan Alfamart," ungkap Ahmad Bastari.
Sementara itu, Kepala Seksi Tendik Dinas Pendidikan Provinsi Riau Wilayah IV, Yunizon menyambut baik langkah yang telah dilakukan SMKN 1 Rengat dan PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk Cabang Pekanbaru. Apalagi hal ini merupakan yang pertama dilaksanakan di Kabupaten Inhu.
"Kami apresiasi kerja sama yang telah dilaksanakan. Sebab SMK diarahkan agar link and macth dengan kebutuhan industri, termasuk penyerapan lulusan seperti yang telah dilaksanakan SMKN 1 Rengat dan Alfamart," ujarnya.
Ditambahkan Yunizon, pendidikan di SMK harus berorientasi pada kebutuhan dan pasar kerja industri, sebab setelah menyelesaikan pendidikan, lulusan SMK harus bisa bekerja, berwirausaha ataupun melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi.
Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)
Editor: Rinaldi