RENGAT (RIAUPOS.CO) - Kabupaten Indragiri Hulu mencatatkan persentase tingkat kesembuhan yang tinggi. Merujuk data per 8 November 2020, jumlah warga terkonfirmasi positif penyakit Covid-19 sebanyak 366 kasus. Sedangkan yang dinyatakan sembuh sebanyak 288 orang. Ini sama dengan 78,69 persen.
Data yang disampaikan Satgas Penanganan Covid-19, yang saat ini melaksanakan isolasi mandiri sebanyak 52 orang. Pasien yang memerlukan perawatan di rumah sakit sebanyak 21 orang dan yang meninggal masih tetap 5 orang.
"Satgas Inhu terus berupaya untuk melakukan penyembuhan, agar yang terkonfirmasi positif bisa kembali beraktivitas seperti biasa. Selain itu satgas yang merupakan gabungan dari berbagai pihak juga terus melakukan upaya pencegahan baik imbauan maupun penindakan yustisi," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Inhu, Jawalter Situmorang MPd, Senin (9/11/2020).
Dikatakannya lagi, untuk tidak bertambahnya jumlah terkonfirmasi, diperlukan peran serta seluruh pihak untuk mematuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan badan kesehatan dunia WHO.
Protokol kesehatan itu berupa pakai masker bila keluar rumah dan di tempat kerja, selalu menjaga jarak (physical distancing). Kemudian sering mencuci tangan pakai sabun, menghindari kerumunan (social distancing).
"Jaga jarak, pakai masker dan protokol kesehatan lainnya itu harus dilakukan bukan saja di jalan raya. Tetapi mencakup tempat kerja, pasar, tempat makan dan minum, transportasi umum, tempat ibadah dan tempat-tempat lainnya yang terdapat sekelompok orang," katanya.
Data lain yang dihimpun satgas adalah total kumulatif suspek sebanyak 2.105 kasus dengan rincian isolasi mandiri 685 orang, isolasi di rumah sakit 5 orang, selesai isolasi 1.405 orang, dan meninggal dunia 10 orang.
Untuk kumulatif pemeriksaan rapid hingga 8 November 2020 sebanyak 4.482 orang, sedangkan kumulatif pemeriksaan swab sebanyak 2.445 orang.
Laporan: Fopin A Sinaga (Rengat)
Editor: Eka G Putra