ORGANISASI

DKP Inhu Ajak KWT Manfaatkan Lahan Pekarangan

Indragiri Hulu | Selasa, 07 September 2021 - 14:15 WIB

DKP Inhu Ajak KWT Manfaatkan Lahan Pekarangan
Kepala DKP Kabupaten Inhu Ir Hj Isnidar (kiri) menyerahkan bantuan bibit tanaman kepada perwakilan Kelompok Wanita Tani, belum lama ini. (DKP INHU FOR RIAUPOS.CO)

RENGAT (RIAUPOS.CO) - Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu) optimalkan ekonomi di bidang ketahanan pangan. Salah satunya dengan mengajak masyarakat yang tergabung dalam Kelompok Wanita Tani (KWT) untuk  memanfaatkan lahan pekarangan.

Sehingga dengan memanfaatkan lahan pekarangan dapat mendukung pemberdayaan masyarakat untuk pangan dari hasil pekarangannya sendiri. Bahkan bisa sebagai sumber pangan secara berkelanjutan untuk meningkatkan ketersediaan, aksesibilitas, pemanfaatan dan pendapatan melalui optimalisasi lahan pekarangan.


Demikian disampaikan Kepala DKP Kabupaten Inhu Ir Hj Isnidar. "Berbagai sektor di masa pandemi Covid-19 ini terdampak. Makanya KWT harus dapat memanfaatkan lahan pekarangan," ujar Ir Hj Isnidar, Selasa (7/9/2021).

Dalam pemanfaatan lahan pekarangan tersebut dilakukan melalui optimalisasi untuk lahan tidur dan lahan kosong yang  tidak produktif. Sehingga dapat sebagai penghasilan dalam memenuhi pangan dan gizi keluarga serta berorientasi pasar untuk meningkatkan pendapatan rumah tangga.

Untuk mendukung pemanfaatan lahan pekarangan tersebut, DKP Kabupaten Inhu telah menyalurkan bibit tanaman. Selain itu juga diserahkan bahan pendukung lainnya kepada sejumlah KWT di 14 kecamatan dalam wilayah Kabupaten Inhu.

Diantara bahan bantuan itu diantaranya, Herbisida, pupuk kandang, pupuk NPK, pupuk Urea. Kemudian bantuan bibit tanaman yang diserahkan yakni berupa Bayam Merah, benih Kangkung, bibit Pepaya Madu, bibit Sawi, Cabai Merah Keriting, Cabe Rawit, Gambas, Jahe, Kacang Panjang, Ketimun, Pare dan lainnya.

"Kepada masing-masing KWT hendaknya dapat menular kepada lingkungan terkecil yakni para rumah tangga hingga akhirnya dapat mempertahankan ketahanan pangan," terangnya.

 

Laporan: Raja Kasmedi (Rengat)

Editor: E Sulaiman









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook