RENGAT (RIAUPOS.CO) -- Penambahan harian Covid-19 di Indragiri Hulu masih terjadi. Berdasarkan catatan Satgas Penanganan Covid-19 Inhu pada 4 Agustus 2021, terdapat 72 kasus penambahan.
Ke-72 kasus itu berasal dari Puskesmas Lirik 15 orang, Polak Pisang 14, Kambesko 14, Pekan Heran 5, Rakit Kulim 4, Sipayung 4, Kilan 3, Pangkalan Kasai 3, Batang Gansal 3, Sungai Lala 3, Kota Baru 1 orang. Lalu, Puskesmas Kota Medan 1 orang, Lubuk Kandis 1 dan Puskesmas Sencano Jaya 1 orang.
"Dari total 72 orang, 13 terkonfirmasi dari hasil pemeriksaan swab PCR dan 59 terkonfirmasi dari pemeriksaan RDT antigen. Dari total 72 orang, 71 melakukan isolasi mandiri dan 1 dirawat di RS. Kasus terbanyak hari ini terjadi di Kecamatan Rengat dengan total 18 kasus. Penambahan kasus terjadi karena adanya tracking, pengambilan Swab PCR dan pemeriksaan RDT antigen," kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Inhu, Jawalter Situmorang, Kamis (5/8/2021).
Jawalter melanjutkan, hingga 4 Agustus 2021 terdapat total kumulatif suspek berjumlah 5.874 kasus dengan rincian isolasi mandiri 12 orang, isolasi di rumah sakit 24, selesai isolasi 5.737 dan meninggal dunia 101 orang.
Sementara itu, total kumulatif kasus konfirmasi hingga saat ini berjumlah 4.844 kasus dengan rincian isolasi mandiri 561 orang, rawat di rumah sakit 38, masih dipantau 599, sembuh 4.113, dan meninggal dunia 132 orang.
"Pemerintah Kabupaten Inhu terus mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan untuk penanganan Covid-19 di Kabupaten Inhu, di antaranya disiplin dalam menggunakan masker, ketika melakukan aktivitas yang terdapat kontak fisik dengan orang lain selalu menjaga jarak, sering mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan menghindari kerumunan," katanya.
Untuk menciptakan kekebalan kelompok (herd immunity), Pemerintah Kabupaten Indragiri Hulu melalui Dinas Kesehatan mencanangkan target vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Inhu dengan total sasaran sebanyak 336.209 orang.
Berdasarkan data terbaru yang dihimpun Dinas Kesehatan Kabupaten Inhu 4 Agustus 2021, total yang sudah vaksinasi dosis 1 berjumlah 46.813 orang, dan total vaksinasi dosis 2 berjumlah 29.296 orang.
Untuk sasaran SDM kesehatan sebanyak 1.968 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 2.413 orang (122,61 persen), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 2.308 orang (117,28 persen).
Untuk sasaran petugas publik sebanyak 22.410 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 26.024 orang (116,13 persen), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 17.580 orang (78,45 persen).
Untuk sasaran lansia sebanyak 21.012 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 5.347 orang (25,45 persen), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 3.530 orang (16,8 persen).
Untuk sasaran masyarakat umum dan rentan sebanyak 241.445 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 12.926 orang (5,35 persen), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 5.878 orang (2,43 persen).
Untuk sasaran remaja sebanyak 49.374 orang, yang sudah divaksinasi dosis 1 berjumlah 103 orang (0,21 persen), dan yang sudah divaksinasi dosis 2 berjumlah 0 orang (0 persen).
Laporan: Fopin A Sinaga (Rengat)
Editor: Rinaldi