RENGAT (RIAUPOS.CO) - PADA tahun 2022 kemarin, sebanyak 593 keluarga kurang mampu dapat listrik gratis. Bahkan, pemasangan listrik gratis tersebut sudah tuntas dilakukan oleh PT PLN (Persero) Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Rengat.
''Ini dalam rangka mewujudkan energi berkeadilan, PLN bersama DJK Kementerian ESDM bersinergi menyalurkan sambungan listrik gratis melalui program BPBL,'' ujar Manager PLN UP3 Rengat Beny Indra Praja, Sabtu (31/12) akhir pekan kemarin.
Menurutnya, penyambungan baru itu untuk keluarga kurang mampu yang tersebar di tiga kabupaten, yakni Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Indragiri Hilir (Inhu) dan Kuantan Singingi (Kuansing). Di mana, tiga kabupaten tersebut merupakan wilayah kerja PLN UP3 Rengat.
Keluarga penerima BPBL sambungnya, terdaftar dalam Basis Data Terpadu Kesejahteraan Sosial Dinas Sosial (DTKS) yang berdomisili di wilayah 3T atau diberikan berdasarkan hasil validasi rumah tangga oleh Kepala Desa/Lurah/pejabat setingkat dan belum tercatat sebagai pelanggan PLN. Hal ini dilakukan agar bantuan tepat sasaran.
Untuk itu, pihaknya terus mendukung upaya dan program pemerintah untuk meningkatkan rasio elektrifikasi (RE) agar seluruh masyarakat dapat menikmati listrik. Sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat, termasuk penugasan penyambungan BPBL
Untuk itu harapnya, melalui program BPBL hendaknya masyarakat bisa terbantu dengan adanya program ini yang akan berdampak pada peningkatan kesejahteraan. Karena seluruh aktivitas masyarakat bisa semakin mudah dengan adanya akses listrik.
''Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah daerah setempat, Dinas Sosial yang telah support DTKS dan seluruh pihak yang terlibat menyukseskan program mulia ini,'' terangnya.
Salah seorang penerima program BPBL Meli, warga Desa Pasir Bongkal, Kecamatan Sungai Lala Kabupaten Inhu, mengaku senang mendapatkan bantuan instalasi listrik gratis ini. ''Saya sangat senang dengan bantuan ini, listrik di rumah kami sudah menyala. Kami tidak perlu lagi menumpang listrik ke tetangga dan anak-anak bisa belajar dengan nyaman'', ujar ayah tiga anak itu.(lim)
Laporan KASMEDI, Rengat
