INDRAGIRI HILIR (RIAUPOS.CO) -- Entah apa yang ada dibenak MA (37) warga Pangkalan Tujuh, Kecamatan Tempuling, hingga tega membacok isterinya SY (40) dengan menggunakan sebilah parang, Senin (13/1).
Tak lama setelah melakukan pembacokan, pelaku akhirnya berhasil ditangkap warga dan kemudian langsung diserahkan kepada pihak kepolisian untuk kepentingan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
Kapolres Inhil AKBP Indra Duaman Siahaan melalui Kasubag Humas AKP Warno Akman menuturkan, peristiwa tersebut bermula dari pertengkaran antara korban dan pelaku. Pelaku emosi karena korban sudah 3 hari tidak pulang ke rumah.
"Korban pergi bekerja di kebun abang kandungnya bernama Jamhari," ujar kasubag humas Polres Inhil, Selasa (14/1).
Dalam keadaan emosi, pelaku langsung mengambil sebilah parang. Korban yang melihat itu berupaya berlari untuk menyelamatkan diri ke rumah tetangganya yang bernama Mujiono. Hanya saja pelaku tetap mengejarnya. "Petugas yang datang ke lokasi langsung mengamankan pelaku," jelas mantan Kapolsek Mandah ini.(ind)