INDRAGIRI HILIR (RIAUPOS.CO) -- BUPATI Indragiri Hilir (Inhil) HM Wardan mengingatkan para istri pejabat untuk memberikan dukungan penuh kepada suami dalam menjalankan tugas sehari-hari.
Hal ini disampaikan bupati saat mengambil sumpah dan janji jabatan pimpinan tinggi pratama di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Inhil, Jumat (7/2) malam lalu.
"Domisili istri itu sangat penting. Dia harus selalu berada dimana suaminya bertugas," tegas bupati.
Bupati tak ingin suami yang notabene seorang pejabat dinas di Inhil, namun seorang istri tidak pernah berada di tempat. Proses pelantikan dihadiri pula Wakil Bupati (Wabup) Inhil H Syamsuddin Uti, Plh Sekretaris Daerah (Sekda) H Fauzar, pejabat eselon III dan IV serta tamu undangan yang lain.
Bupati menegaskan, mutasi dapat dilakukan setelah melakukan uji kompetensi yang dilakukan oleh pejabat pimpinan tinggi pratama pada akhir tahun 2019 lalu.
"Dalam dunia yang semakin kompetitif ini kita harus terus mengembangkan nilai-nilai baru untuk mewujudkan visi daerah," pesan Bupati Inhil HM Wardan.
Oleh sebab itu, bupati dan wabup menyatakan siap memberikan dukungan dan berkomunikasi untuk bersama-sama dengan para pejabat dalam semua untuk melaksanakan tugas dan amanah dengan baik.
Sebagai tindak lanjut dari pelantikan ini, diakui bupati bahwa dia akan meningkatkan pengawasan dan pembinaan kepada para pejabat yang telah dilantik tersebut.
Pakta integritas yang telah ditandatangani adalah pemicu untuk melaksanakan tugas dengan lebih baik sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
"Jadi kerja Saudara akan selalu dipantau dan dievaluasi," jelas Bupati.
Kepada Staf Ahli diharapkannya dapat memberi sumbangan pemikiran tentang program-program kepada bupati dan wakil bupati demi kelangsungan pembangunan di Indragiri Hilir.(adv)
