JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Perusahaan First Travel ternyata dikelola semacam kerajaan. Pasalnya, satu demi satu diketahui bahwa petinggi First Travel adalah keluarga Andika Surachman dan Anniesa Hasibuan.
Usai Kiki Hasibuan, adik Anniesa yang diketahui menjadi komisaris merangkap manajer keuangan, kini adik Andika yang bernama Rahmad juga diketahui berposisi direktur operasional. Sulit untuk tidak menduga adik Andika dan Anniesa itu tak terlibat.
Pasalnya, mereka memiliki posisi strategis dalam perusahaan yang diduga merugikan sekitar 50 ribu jamaah tersebut. Pengelolaan perusahaan dan keuangannya tentu diketahui keduanya. Karena itu, Bareskrim berupaya keras untuk mengetahui keterlibatan mereka.
Menurut seorang penyidik Bareskrim, dua adik dari dua tersangka menjadi saksi. Bahkan, Kiki telah diperiksa untuk mengetahui keterlibatannya.
"Masih ada keluarga yang lain juga," katanya saat ditemui di depan Bareskrim, Jumat (18/8/2017).
Meski begitu, belum jelas bagaimana keterlibatan mereka dalam dugaan penipuan tersebut. Yang pasti, semua akan diukur sejauh apa keterlibatannya, sekadar mengetahui atau justru ikut menjalankan penipuan.
"Ya, kami nilai dulu," tuturnya.
Dikatakannya, jika memang terlibat, satu keluarga tersebut tentu bisa diminta untuk mempertanggungjawabkan semuanya.
"Tapi, semua harus berdasarkan bukti yang ditemukan," ucapnya sembari dikerubungi sejumlah jamaah.
Sementara itu, menurut Kabagpenum Divhumas Polri Kombespol Martinus Sitompul, dengan membengkaknya jumlah korban dari sekitar 35 ribu menjadi 50 ribu orang, uang masyarakat yang menjadi objek penipuan juga ikut naik. Hitungannya mencapai Rp715 miliar.
"Tidak hanya Rp550 miliar seperti sebelumnya," ujarnya.
Di samping itu, imbuhnya, bila sebelumnya hanya ada Rp1,3 juta hingga Rp1,9 juta dari 8 rekening, saat ini ada 47 rekening milik tersangka Andika dan Anniesa yang disita penyidik. Jumlah uang dalam rekening tersebut sedang dicek.
"Belum diketahui berapanya," ucapnya.
Di sisi lain, seorang agen First Travel berinisial DH mengungkapkan bahwa Rahmad yang merupakan adik Andika menjabat direktur operasional. Ada sejumlah hal yang biasa dilakukannya dalam mengelola First Travel. Salah satu yang mencolok adalah pengamanan kantor dan kehadiran bodyguard untuk pengamanan Andika serta Anniesa.
"Dia ini mengerahkan preman untuk jadi bodyguard kedua kakaknya," katanya.(idr/c10/agm)
Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama