BALIKPAPAN (RIAUPOS.CO) - Tragedi berdarah terjadi di sebuah bekas lokalisasi Lembah Harapan Baru (LHB) di Jalan Soekarno-Hatta Km 17 Balikpapan Utara, Kalimantan Utara, Minggu malam (14/2/2016). Dalam kejadian itu, Sarippudin alias Sarip (18) menyerang Tyas (29) membabi buta. Akibatnya, Tyas terkapar dengan lima luka tusukan.
Korban merupakan warga perumahan Bangun Reksa, Jalan Soekarno-Hatta KM 7 Balikpapan Utara, tidak jauh dari lokasi kejadian. Sementara pelaku adalah orang Banjarmasin yang berjualan soto di Balikpapan.
Sarip mengaku penganiayaan berawal saat pelaku sedang berjalan-jalan di sekitaran tempat kejadian. Sesaat kemudian pelaku berpapasan dengan korban yang menegurnya. Tiba-tiba, dia tersinggung dan naik pitam. Lantas mengambil pisau di dalam tas dan menyerang korban.
Akibat penganiayaan itu, korban menderita luka memar di kepala dan lima luka tusukan benda tajam. Dua di lengan dan tiga di perut. Korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Kanujoso Djatiwibowo (RSKD), karena satu tikaman ditenggarai mengenai bagian usus.
