JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Penelusuran terhadap aset-aset yang dimiliki oleh PT First Anugerah Wisata atau First Travel masih dilakukan pihak kepolisian.
Sebelumnya, polisi telah menggeledah rumah Nuraidah Hasibuan alias Kiki yang berlokasi di Depok, Jawa Barat. Menurut Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Komisaris Besar Polisi Martinus Sitompul, penggeledahan itu dilakukan untuk mencari bukti baru atau aset yang masih dimiliki oleh pimilik First Travel, yakni Andika Surachman dan Annisa Hasibuan.
"Kami ingin dapatkan sebanyaknya info terkait aset yg dimiliki bos First Travel. Bila dibandingkan dengan jumlah kerugian calon jamaah, itu jauh sekali. Ada Rp850 Miliar," ujarnya di Mabes Polri, Jakarta, Kamis (7/9/2017).
Adapun guna lebih menggali kasus penipuan perjalanan umrah yang dilakukan First Travel, polisi sudah memeriksa sepuluh saksi yang diantaranya pernah memberi kesaksian di hadapan penyidik.
"Harus diuji, sebelumnya dia bicara apa dan sekarang dengan fakta yang ditemukan apakah dia mempunyai kesamaan pernyataan dari sebelumnya. Maka ada pemeriksaan ulang sepuluh saksi itu," tuturnya.
Di sisi lain, kata dia, polisi sudah menemukan 15.000 pasport dan sudah mengembalikan sekitar 6.889 pasport. Pihak kepolisian juga masih menerima laporan pengaduan dari email ataupun datang ke Crisis Center.
"Email pengaduan yang masuk sebanyak 8.581 dan datang sendiri berjumlah 23.195. Dengan jumlah yang semakin meningkat diharapkan dapat melakukan pendataan secara cermat untuk dapat melakukan pendataan secara maksimal," tuntasnya. (cr5)
Sumber: JPG
Editor: Boy Riza Utama
