“Kita sudah melakukan olah TKP dan mayatnya telah dibawa ke RS Bhayangkara Polda,” jelas Kapolresta Pekanbaru.
Dugan sementara disebutkan Santo, mayat tersebut merupakan korban pembunuhaan. Namun untuk kepastian lebih lanjut, pihaknya masih menunggu hasil outopsi.
“Dugaan dibunuh, mengenai penyebab kematiannya kita masih tunggu hasil outopsi,” imbuhnya.
Sementara itu suasana duka menyelimuti keluarga korban. Mereka berkumpul di RS Bhayangkara Polda Riau menunggu jenazah Santi Lestari selesai diautopsi.
Salah seorang keluagara korban Eduar kepada Riau Pos mengatakan, dirinya terakhir kali berkomunikasi pada Kamis (24/8) lalu. Namun sejak itu korban sudah tidak ada kabar lagi.
Biasanya setiap akhir pekan kata dia, korban selalu pergi ke rumah orangtua berkumpul bersama-sama.
“Karena tidak kabar, nomor dia tak aktif makanya saya datangi rumahnya. Ternyata korban sudah ditemukan dalam kondisi meninggal,” sebut Eduar.(*3/ksm)