JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Produser Musik Trinity Optima baru saja merilis lagu “Cinta Pertama dan Terakhir” pada Rabu (19/7) dengan versi baru. Lagu ini dinyanyikan oleh Mawar De Jongh setelah dibawakan oleh Sherina pada 2009 lalu.
Dikutip dari Youtube Trinity Optima pada Ahad (23/7/2023), mereka menyatakan bahwa lagu “Cinta Pertama dan Terakhir” di remake ulang oleh Artis Mawar De Jongh dengan nuansa baru masa kini, dengan cara yang sama-sama syahdu dan sendu.
Mendapat kesempatan menyanyikan lagu “Cinta Pertama dan Terakhir”, Mawar pun menyatakan bahwa ia senang mendapatkan tawaran tersebut.
“Lagu ini adalah lagu yang aku dengarkan dari dulu” ucapnya.
“Jadi, sebuah kehormatan bisa membawakan kembali lagu yang berkisah tentang seseorang yang telah menemukan cinta sejatinya” ungkap Mawar.
“Lagu Cinta Pertama dan Terakhir” mengingatkan Mawar akan masa kecilnya yang ia sendiri sering dengarkan dan nyanyikan. Ia juga menambahkan bahwa lagu inilah yang membuat ia dekat dengan keluarganya.
“Lagu ini mengingatkanku pada keluarga..aku pernah merasa sedih dan sendiri dan mereka merangkulku agar tak sedih lagi” tambahnya.
Dalam deskripsi video klip juga menuturkan bahwa video klip Mawar De Jongh – “Cinta Pertama dan Terakhir” dilakukan di Joshua Tree National Park, Amerika Serikat saat keluarga Mawar berlibur di sana.
“Sekarang adalah waktu yang tepat memperkenalkan ‘Cinta Pertama dan Terakhir’ ke generasi muda. Mawar De Jongh dengan kemampuannya menyampaikan rasa dalam lagu menjadikan penyanyi yang tepat untuk membawakannya kembali” tutur Dwi Santoso selaku Head A&R Trinity Optima.
Mereka mengungkapkan bahwa lagu ini tepat jika yang membawakan adalah Mawar De Jongh yang menjadi generasi muda penerus Sherina. Berikut adalah lirik “Cinta Pertama dan Terakhir”.
Sebelumnya tak ada yang mampu
Mengajakku untuk bertahan
Di kala sedih
Sebelumnya kuikat hatiku
Hanya untuk aku seorang
Sekarang kau di sini
Hilang rasanya
Semua bimbang tangis kesepian
Kau buat aku bertanya
Kau buat aku mencari
Tentang rasa ini
Aku tak mengerti
Akankah sama jadinya
Bila bukan kamu
Lalu senyummu menyadarkanku
Kau cinta pertama dan terakhirku
Hu-uu
Sebelumnya tak mudah bagiku
Tertawa sendiri di kehidupan
Yang kelam ini
Sebelumnya rasanya tak perlu
Membagi kisahku
Saat ada yang mengerti
Sekarang kau di sini
Hilang rasanya
Semua bimbang tangis kesepian
Kau buat aku bertanya
Kau buat aku mencari
Tentang rasa ini
Aku tak mengerti
Akankah sama jadinya
Bila bukan kamu
Lalu senyummu menyadarkanku
Kau cinta pertama dan terakhirku
Bila suatu saat
Kau harus pergi
Jangan paksa aku
Tuk cari yang lebih baik
Karena senyummu
Menyadarkanku
Kaulah cinta pertama dan terakhirku
Wo-u wo-ho- oh
Kau buat aku bertanya
Kau buat aku mencari
Tentang rasa ini
Aku tak mengerti
Akankah sama jadinya
Bila bukan kamu
Lalu senyummu menyadarkanku
Kau cinta pertama dan terakhirku
hu-hu
(Kau buat aku mencari)
Tentang rasa ini
Aku tak mengerti
Akankah sama jadinya
Bila bukan kamu
Lalu senyummu menyadarkanku
Kau cinta pertama dan terakhir
Ku
Oo-oh ho-o
Ye-ee-ei
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman