JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Laporan pedangdut Dewi Perssik yang dibuat terhadap hater di Polres Metro Depok Jawa Barat ditindaklanjuti oleh penyidik. Hari ini, Selasa (20/12), perempun yang akrab disapa Depe tersebut menjalani proses mediasi dengan hater berjenis kelamin perempuan berinisial MZ.
Saat dipertemukan dengan Dewi Perssik, MZ malah meminta maaf dan mengakui kesalahan yang telah dia lakukan. Dia menyebut terpengaruh dengan komentar negatif di media sosial sehingga ikut berkomentar negatif tentang Depe.
Usai MZ meminta maaf, Dewi Perssik mengatakan jika permintaan maaf itu memang benar-benar tulus dari hati, dia pun mengaku akan memaafkan. Kendati demikian, Depe belum tahu apakah laporan polisi ini akan dicabut atau bakal tetap dilanjutkan.
“Kata Bang Sandy (pengacara Depe) harus dilihat dulu karena baru satu kali ketemu,” ujar Dewi Perssik di Polres Metro Depok Jawa Barat Selasa (20/12/2022).
Depe tentu saja tidak terima dan masih jengkel mendapat komentar-komentar negatif di media sosial dari hater. Apalagi komentar-komentar itu tidak benar dan cenderung fitnah. Seperti Dewi Perssik disebut wanita tidak baik, janda berkali-kali, hingga disebut mandul.
Dewi Perssik mengatakan, dirinya bercerai berkali-kali karena dilandasi oleh alasan yang kuat. Misalnya dia mengalami kekerasan rumah tangga dari suami sehingga diputuskan berpisah agar tidak mengalami KDRT lagi.
Dalam kesempatan itu, Depe juga mengucapkan terima kasih kepada petugas kepolisian yang sudah membantu memfasilitasi pertemuan dirinya dengan hater. Sehingga dia pun jadi tahu alasan sebenarnya hater berkomentar negatif tentang dirinya.
“Terima kasih ke Polres Depok yang memberikan kesempatan pada diri saya untuk membela diri dari orang yang berbicara ikut-ikutan,” tutur Dewi Perssik.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman