LOS ANGELES (RIAUPOS.CO) - Film Oppenheimer menjadi film tentang cerita Perang Dunia II terlaris sepanjang seajrah. Hal tersebut terjadi sekitar empat pekan penayangannya yang berhasil mengumpulkan USD 649 juta atau sekitar Rp9,94 triliun.
Dalam pekan keempat, seperti yang dikutip dari Movie Web pada Senin (14/8), film terbaru sutradara Christopher Nolan itu meraup USD 32 juta dari box office internasional dan membuatnya bertambah menjadi USD 385 juta.
Capaian itu membuat film tentang J Robert Oppenheimer sosok di balik bom atom Perang Dunia II, menyalip Saving Private Ryan (1998) yang secara keseluruhan mendapatkan USD 481 juta meski inflasi bisa buat perbandingan jadi tak sepadan.
Film Oppenheimer juga menyalip garapan Nolan sebelumnya, Dunkirk yang mengumpulkan USD 525 juta saat tayang pada 2017. Jumlah itu Oppenheimer dapatkan kala belum diputar di Jepang yang menjadi pasar film terbesar di dunia. Setelah Amerika Utara dan Cina.
Di sisi lain, Oppenheimer jadi film terlaris keempat garapan sutradara Christoper Nolan setelah Inception, The Dark Knight, dan The Dark Knight Rises.
Pada pekan keempatnya, Oppenheimer berada di posisi dua box office Hollywood dengan USD 18,8 juta, dengan total USD 264,2 juta dari box office lokal.
Film yang dibintangi Cillian Murphy itu tepat berada di belakang Barbie yang masih berada di puncak box office dengan USD 33,7 juta, dengan total USD 526,3 juta hanya dari Amerika Utara.
Oppenheimer mengisahkan sosok fisikawan ternama J Robert Oppenheimer (Cillian Murphy) yang dikenal sebagai Bapak Bom Atom. Ia memimpin para ilmuwan dalam proyek rahasia AS untuk menciptakan bom atom pertama di dunia bernama Manhattan Project.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman