NEW YORK (RIAUPOS.CO) - Amber Heard dan Jason Momoa dilaporkan memiliki hubungan yang buruk di lokasi syuting untuk film Aquaman 2. Sebuah berita besar yang diterbitkan oleh Variety pada hari Selasa (10/10), mengklaim bahwa Amber Heard memiliki perselisihan besar dengan Jason Momoa saat syuting sekuel superhero tersebut.
Buku catatan dari pertemuan Amber Heard dengan terapisnya, Dr Dawn Hughes menyatakan bahwa Jason Momoa (44), mabuk di lokasi syuting dan berusaha agar mantan istri Johnny Depp dikeluarkan dari film tersebut.
"Jason bilang, dia ingin saya dipecat. Jason mabuk dan terlambat datang ke lokasi syuting. Berpakaian seperti Johnny Depp. Memiliki semua cincin juga," demikian bunyi catatan tersebut.
"Jason Momoa selalu bersikap profesional di lokasi syuting 'Aquaman and the Lost Kingdom'," jelas seorang juru bicara DC yang membantah pernyataan tersebut.
Di bagian lain dalam laporan tersebut menyatakan, jika salah satu narasumber yang mengetahui drama di balik layar mengklaim, bahwa Heard (37), beresiko dikeluarkan dari film tersebut. Hal tersebut membuat Elon Musk, kekasihnya saat itu diduga menulis surat pedas kepada Warner Bros.
Orang dalam tersebut juga mengatakan, bahwa pendiri Tesla menyuruh salah satu pengacaranya untuk mengirim surat kepada Warner Bros. Isi surat tersebut berisi ancaman dimana rumah produksi tersebut akan dibakar, jika Heard dipecat dari film laris tersebut.
Ancaman tersebut diduga berhasil karena, menurut Variety, studio Hollywood mengalah dan akhirnya melanjutkan kerja sama dengan Heard. Pemilik SpaceX (52) dan Heard berpacaran dari tahun 2016 hingga 2018. Sebelumnya Heard pernah menikah dengan Johnny Depp dari tahun 2015 hingga 2017.
Perwakilan dari Elon Musk, Heard, Warner Bros. dan DC Studios belum menanggapi permintaan komentar dari Page Six mengenai berita tersebut. Ada perhatian baru terhadap peran Heard di layar kaca sebagai Mera (karakter di film Aquaman), selama persidangan pencemaran nama baik terhadap Depp pada tahun 2022 yang dipublikasikan secara luas dengan.
Aktris "Never Back Down" ini, dalam kesaksiannya menuduh bahwa para eksekutif studio di Warner Bros. tidak ingin menyertakan dirinya di sekuel film Aquaman. Karena adanya masalah hukum yang sedang berlangsung antara Heard dan Deep.
"Saya diberi naskah dan kemudian diberi versi baru lagi dan di naskah tersebut, ada adegan-adegan aksi yang dihilangkan. Pada dasarnya, mereka ingin mengurangi banyak peran saya," katanya di pengadilan.
Namun, bos DC, Walter Hamada, membantah pernyataan Heard dalam kesaksiannya, dan bersikeras bahwa perannya yang diperkecil tidak ada hubungannya dengan kasusnya dengan Depp.
"Saya rasa secara editorial mereka mampu membuat hubungan tersebut berhasil di film pertama. Namun ada kekhawatiran, bahwa dibutuhkan banyak usaha untuk mencapainya dan akan lebih baik jika kami menemukan seseorang yang memiliki chemistry yang lebih alami dengan Jason Momoa serta melangkah maju dengan cara itu," jelasnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman