JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Luna Maya kembali dipercaya menjadi juri di ajang Indonesia’s Next Top Model (INTM) pada tahun ini. Tidak sendirian, mantan kekih Ariel NOAH itu akan menilai para peserta yang berasak dari berbagai daerah di tanah air bersama Ivan Gunawan, Ayu Gani, dan Panca Makmun.
Diungkapkan Luna Maya, dalam proses penjurian, dirinya tidak hanya membidik perempuan cantik yang bisa berlenggak lenggok sebagai model. Lebih dari itu, dia ingin mencari sosok perempuan yang sangat mungkin untuk eksis di dunia hiburan dengan bakat-bakat yang dimilikinya.
“Cantik itu karakter. Di sini kita mencari cantik dengan paket lengkap. Kami ingin pemenang INTM bisa menjadi top model dan bisa main film,” kata Luna Maya dalam keterangannya.
Dia menaruh harapan besar model jebolan INTM bisa merambah ke karir lain di dunia hiburan. Menurut Luna Maya, dunia model dan karir lain seperti seni peran di dunia hiburan masih saling bersinggungan.
“Dunia hiburan itu beririsan satu sama lain,” akunya.
Indonesia’s Next Top Model yang diadaptasi dari America’s Next Top Model hadir untuk ketiga kalinya di tahun ini. Para peserta yang telah mendaftar berasar dari Sabang sampai Merauke. Selain berasal dari dunia fashion dan modeling, para peserta INTM Cycle 3 juga berasal dari latar belakang unik misalnya dokter gigi dan atlet tinju.
INTM Cycle 3 dimulai dari babak penyisihan. Dari banyaknya para pendaftar, kemudian dikerucutkan menjadi 30 peserta. Mereka diundang untuk mengikuti seleksi lanjutan menuju Top 18.Mereka kemudian ditempatkan di Model House untuk menjalani karantina selama 3 bulan.
Para peserta akan bersaing dalam berbagai tantangan yang berhubungan dengan fashion dan photoshoot. Selain itu, para peserta juga akan dipertemukan dengan beberapa mentor tamu praktisi di bidang modeling, fashion, dan entertainment yang akan memberikankan banyak masukan untuk pengembangan bakat para peserta.
Yeni Anshar selaku Direktur Programming NET mengungkapkan rasa bangganya bisa kembali hadirkan INTM untuk ketiga kalinya. Dia menyebut ajang ini mendapat sambutan antusias dengan respons positif dari sejumlah pihak.
“Di INTM Cycle 3, kami menghadirkan sentuhan budaya Indonesia dan warna Nusantara. Lebih dari sekedar program hiburan, INTM juga membuka kesempatan bagi generasi muda untuk mewujudkan mimpinya,” tuturnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman