JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Secara umum kondisi kesehatan Indra Bekti terbilang cukup stabil usai mendapat perawatan intensif di Rumah Sakit Abdi Waluyo Jakarta atas pendarahan di otak dialaminya. Tapi sejatinya kondisi Inbek, sapaan akrab Indra, masih membuat khawatir keluarga.
Sebab, selain tensi darah naik dan penglihatan buram, Indra Bekti juga mengalami masalah pada ingatan. Aldilla Jelita menyebut ingatan suaminya itu tidak sepenuhnya kembali pasca dua kali operasi.
“Katanya masih panjang untuk mengembalikan semua memori dia lagi. Karena kadang ingat, kadang nggak ingat,” kata Aldilla Jelita saat ditemui di RS Abdi Waluyo Jakarta, akhir pekan kemarin.
Dia menuturkan sengaja melarang anak-anaknya datang ke rumah sakit. Dia khawatir Indra Bekti tiba-tiba tidak bisa mengingat nama anak-anaknya yang mungkin akan membuat mereka semakin sedih.
“Tapi anak yang paling besar mengerti kondisi ayahnya. Anak-anak suka nanyain gimana kondisi ayah? Kita jelasin masih di rumah sakit. Kita ada di grup keluarga. Di sana anak-anak menyemangati, ‘ayah jangan lupa makan.’ Walaupun Bekti nggak megang handphone, aku ingin dia tahu setelah kejadian ini,” tuturnya.
Selama beberapa hari belakangan, Aldilla Jelita 24 jam menemani Indra Bekti di rumah sakit. Dia tidak pernah pulang ke rumahnya meskipun telah dibujuk keluarga supaya tidak terlalu kecapekan.
“Rumah saya sangat jauh dari sini, aku nggak mau kehilangan momen. Alhamdulillah ada mama yang megangi anak-anak,” jelas Dilla beralasan.
Sementara itu, Cipta selaku adik Indra Bekti mengungkapkan dirinya dan keluarga sempat meminta Aldilla Jelita pulang sementara ke rumah dan posisinya di rumah sakit akan digantikan oleh dirinya atau keluarga yang lain. Namun Dilla bersikukuh tidak mau.
“Kemarin kita sempat nawarin Kalau teh Dilla, mau pulang dulu nggak ketemu sama anak-anak, istirahat sebentar. Dia nggak mau. Dia selalu menemani. Kalau mas Indra istirahat, baru dia bisa turun ke bawah,” jelasnya.
Sumber: Jawapos.com
Editor: E Sulaiman